TKI Punya Bayi Dibawah Umur 2 Tahun Juga Dapat Bantuan Dari NGO Malaysia

- Jurnalis

Minggu, 5 April 2020 - 20:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MALAYSIA, MaduraPost – Aksi solidaritas untuk menghadapi wabah virus Corona yang semakin merajalela di Malaysia juga dilakukan oleh Non Governmnet Organization (NGO) dengan menyasar bayi yang dibawah umur 2 tahun.

Seperti yang dilakukan Dr Fauziah bersama sejumlah NGO atau LSM dengan memberikan bantuan kepada para TKI yang mempunyai anak dibawah umur 2 Tahun. Sabtu (04/04/2020) Malam Ahad.

Baca Juga :  Pembangunan Ruang Tunggu Terminal Ketapang Rp 307 Juta

Selain bantuan sembako, Para TKI juga mendapatkan uang belanja untuk keperluan hidup selama masa karantina .

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dr Fauziah kepada kontributor MaduraPost di Malaysia mengatakan bahwa bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan empati kepada TKI yang ada di Malaysia.

Khairiyeh, Ibu dari Bayi yang mendapatkan bantuan merasa senang atas bantuan dari NGO dan Dr Fauziah.

Baca Juga :  Kiai dan Tokoh kembali Suarakan Tolak Penambangan Fosfat di Sumenep

“Alhamdulilah dapat bantuan, Semoga bermanfaat dan yang membatu, diganti dengan pahala yang lebih besar,” Kata Khairiyeh yang saat ini berada di Taman sentosa Kuala Lumpur Malaysia.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Malaysia memberlakukan Lockdown wilayah untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Akibatnya, banyak TKI yang harus berdiam diri ditempat mereka masing masing dan sampai saat ini belum menerima bantuan dari kedutaan RI yang ada di Malaysia. (Mp/ros/lam)

Baca Juga :  Tanpa Identitas, Hidup Mbah Satami Mengenaskan, Kadinsos : Pemdes Seharusnya Membantu

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati
Menyulam Asa di Negeri Kabut: Perjalanan Kru MaduraPost ke Gunung Bromo
Rapat Nasional MaduraPost di Probolinggo: Konsolidasi Jurnalisme dan Penguatan Bisnis
Krisis Lingkungan Meningkat, WALHI Jatim Desak Pemerintah Lakukan Pembenahan Tata Kelola Lingkungan
Nyawa Melayang karena Sistem, UHC Sampang Dinilai Cacat Darurat
Teror Narkoba di Markas Koramil Masalembu, Delapan Paket Sabu Dibuang Misterius di Pintu Gerbang
Oknum Guru SD di Pamekasan Ingin Perkosa Keponakannya Saat Mandi Telanjang
RSUDMA Sumenep Resmi Terkoneksi dengan Platform Satu Sehat Nasional

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:33 WIB

Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati

Senin, 9 Juni 2025 - 14:04 WIB

Menyulam Asa di Negeri Kabut: Perjalanan Kru MaduraPost ke Gunung Bromo

Senin, 9 Juni 2025 - 13:26 WIB

Rapat Nasional MaduraPost di Probolinggo: Konsolidasi Jurnalisme dan Penguatan Bisnis

Rabu, 4 Juni 2025 - 19:17 WIB

Krisis Lingkungan Meningkat, WALHI Jatim Desak Pemerintah Lakukan Pembenahan Tata Kelola Lingkungan

Rabu, 4 Juni 2025 - 12:19 WIB

Nyawa Melayang karena Sistem, UHC Sampang Dinilai Cacat Darurat

Berita Terbaru

RUSAK. Potret dua ruas jalan desa di Lebeng Timur tampak rusak dan tak terurus, meski perbaikan selalu tercantum dalam program tahunan pemerintah desa. (Istimewa for MaduraPost)

Daerah

Dana Miliaran Tak Jelas, Desa Lebeng Timur Bungkam

Selasa, 17 Jun 2025 - 09:14 WIB

Potret SPBU SPBU 54.691.03 Junok Bangkalan saat mengisi bbm ke jeriken (foto: dokumentasi madurapost).

Ekonomi & Bisnis

SPBU Junok Bangkalan Diduga Abaikan Antrean, Prioritaskan Jeriken

Senin, 16 Jun 2025 - 14:12 WIB

FLAYER. Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra, menyampaikan informasi resmi jadwal SPMB Tahun Ajaran 2025/2026 untuk jenjang TK, SD, dan SMP, dengan prinsip objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi. (Istimewa for MaduraPost)

Pendidikan

Pendaftaran Siswa Baru 2025 di Sumenep Resmi Dibuka

Senin, 16 Jun 2025 - 13:39 WIB