SUMENEP, MaduraPost – Suasana pusat Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur, tampak lebih hidup pada Minggu pagi (14/12/2025).
Ratusan pelari dari berbagai latar belakang memadati kawasan depan Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumenep untuk mengikuti ajang Sumenep Sun Run 5–10 Kilometer 2025.
Lintasan start hingga finis dihiasi atribut sponsor yang menambah kemeriahan kegiatan olahraga tersebut.
Cuaca mendung yang menyelimuti kota sejak pagi hari tidak menyurutkan minat peserta. Warga umum, komunitas olahraga, hingga jajaran pemerintahan tetap antusias mengikuti lomba lari yang digelar sebagai bagian dari rangkaian kegiatan penutup tahun 2025.
Ajang ini tidak hanya menjadi kompetisi, tetapi juga ruang interaksi dan kebersamaan antara masyarakat dan pemerintah daerah.
Kegiatan Sun Run tersebut digagas oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui kolaborasi lintas instansi.
Sejumlah pihak terlibat aktif dalam penyelenggaraan, di antaranya Dinas PUTR, Dinas Kesehatan P2KB, BPRS Bhakti Sumekar, Bank Jatim, Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar), serta RSUD Sumenep.
Daya tarik lainnya adalah total hadiah yang disiapkan panitia dengan nilai mencapai Rp62 juta. Hadiah tersebut menjadi pemicu semangat peserta untuk menyelesaikan lomba lari yang seluruh rangkaiannya berpusat di area depan Kantor Dinas PUTR Sumenep.
Salah satu momen yang paling mencuri perhatian publik adalah penyerahan hadiah utama berupa satu unit sepeda motor listrik.
Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar, H. Hairil Fajar, bersama istrinya yang juga Kepala Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Sumenep, drg. Ellya Fardasah, tampak mendampingi Bupati Sumenep saat berfoto bersama pemenang di garis finis.
Dalam kesempatan tersebut, Hairil Fajar menyampaikan bahwa pelaksanaan Sun Run masih berada dalam suasana peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 tahun 2025, yang secara nasional diperingati pada 12 November dengan tema “Generasi Sehat, Masa Depan Hebat”.
“Selamat dan sukses kepada yang beruntung di Hari Kesehatan Nasional tahun 2025,” ujar Hairil Fajar usai menyerahkan hadiah, Minggu (14/12).
Ia menambahkan, meski dikemas sederhana, kegiatan lari ini diharapkan mampu mendorong masyarakat untuk lebih aktif bergerak dan menaruh perhatian terhadap kesehatan tubuh.
“Terus semangat berolahraga menjaga kesehatan agar tubuh kita kuat sehingga dapat melaksanakan aktivitas hari-hari untuk memberikan yang terbaik kepada keluarga kita,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menegaskan, bahwa Sun Run menjadi salah satu upaya pemerintah daerah dalam membangun kesadaran pola hidup sehat sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menghadirkan ruang bersama yang sehat, menyenangkan, dan bisa diikuti semua kalangan,” katanya.
Ia juga berharap, agenda serupa dapat terus digelar secara berkelanjutan dengan jangkauan peserta yang lebih luas, sehingga mampu memperkuat citra Kabupaten Sumenep sebagai daerah yang aktif, inklusif, dan ramah terhadap kegiatan publik.
Antusiasme peserta terlihat dari kehadiran warga lintas kecamatan. Salah satunya Nur Hidayati AF (37), peserta asal Kecamatan Batang-Batang. Ia mengaku rela menempuh perjalanan sekitar 24 kilometer demi bisa mengikuti Sun Run tahun ini.
Menurutnya, kegiatan tersebut memberikan pengalaman menyenangkan sekaligus motivasi baru untuk menjaga kebugaran tubuh.
“Saya berangkat setelah shalat subuh, langsung ke sini bersama teman-teman guru SMPIT Al-Hidayah,” tuturnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, area start hingga finis dipenuhi ratusan pelari, keluarga peserta, serta komunitas olahraga.
Meski cuaca kurang bersahabat, Sumenep Sun Run 5–10 K 2025 tetap berlangsung meriah dan meninggalkan kesan positif bagi masyarakat Kabupaten Sumenep sebagai penutup tahun yang penuh energi sehat.***






