SUMENEP, MaduraPost – Warga Kepulauan Arjasa, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, megeluh lantaran stok oksigen di Puskesmas setempat sejak dua bulan terakhir.
Sempat ada salah seorang pasien kritis, kini harus memilih dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep. Diketahui, dia adalah keluarga Busari (33), warga Desa Kolo-Kolo, pada Rabu (19/02/2020) lalu sudah sampai di RSUD.
“Kebetulan stock oksigen di Puskemas tidak ada, jadi saya harus nyewa oksigen tabung ke bidan Desa angkatan di Arjasa,” ungkapnya, Kamis (27/2).
Sedangkan, salah satu pegawai Puskesmas Arjasa saat dikonfirmasi media ini menjelaskan, bahwa stock oksigen di Puskesmas Arjasa memang sudah kehabisan stock dari bulan Januari 2020 lalu.
“Sebenarnya, sudah dari bulan Januari kemarin Puskesmas kita kehabisan stock, tapi ada alternartatif menggunakan oksigen di Puskesmas yang menggunakan listrik,” terang Inisial SL, saat dihubungi melalui sambungan selularnya.
Dia menerangkan, oksigen yang menggunakan tenaga listrik tersebut tidak bisa digunakan untuk pasien yang harus dirujuk ke RSUD, dikarenakan harus meyebrang menggunakan kapal dari kepulauan.
“Kalau di kapal tidak boleh memakai oksigen yang seperti itu, jadi harus memakai oksigen tabung seperti biasanya,” katanya.
Untuk mengatasi kekurangan stock oksigen tersebut, pihak Puskesmas Arjasa sebenarnya telah mengerimkan permohonan penyediaan oksigen ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep.
“Untuk jumlah pastinya saya kurang tahu, karena yang menentuk jumlah stock oksigen itu pihak Dinkes, bukan Puskesmas,” ucapnya.
Namun, saat dikonfirmasi terpisah, kapan ketersediaan tabung oksigen di Pulau Arjasa akan dikirimkan, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinkes Sumenep, belum dapat dikonfirmasi, lantaran saat dihubungi melalui sambungan selulernya tidak aktif. (mp/al/rus)