SUMENEP, MaduraPost – Pulau Gili Iyang populer sebagai objek wisata kesehatan dan menjadi destinasi andalan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Sabtu, 15 Juli 2023.
Sebab, pulau ini memiliki kadar oksigen di atas rata-rata daerah lain, yakni 20,9 persen lebih tinggi.
Bahkan, kandungan kadar oksigen di Pulau Gili Iyang itu terbaik kedua di dunia setelah Yordania.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ribuan wisatawan tercatat sudah mengunjungi Pulau Gili Iyang yang terkenal di Kabupaten Sumenep ini.
“Alhamdulillah, setelah masa pandemi Covid-19, kunjungan wisatawan ke Pulau Gili Iyang kembali normal. Sejak 2021, ribuan wisatawan Nusantara berkunjung lagi ke Pulau Gili Iyang,” kata Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, Moh. Iksan, dalam keterangannya pada sejumlah media, Sabtu (15/7).
Disbudporapar Sumenep mencatat, selama tahun 2021 ada sebanyak 1.494 wisatawan berkunjung ke Pulau Gili Iyang.
Kemudian, pada tahun 2022 tercatat sebanyak 2.460 wisatawan yang semuanya semuanya adalah wisatawan Nusantara berkunjung ke Sumenep.
Sementara hingga bulan Mei 2023, tercatat 2.131 wisatawan dan 8 diantaranya adalah wisatawan mancanegara (Wisman) yang juga berkunjung ke Sumenep.
“Kami optimistis angka kunjungan wisatawan ke Pulau Gili Iyang pada tahun ini akan terus bertambah dan melampaui tahun-tahun sebelumnya,” kata Iksan penuh optimis.
Pihaknya menjelaskan, apabila Pulau Gili Iyang adalah salah satu objek wisata pendukung yang memiliki potensi besar.
Diketahui, Pulau Gili Iyang terdiri atas dua desa, yakni Desa Bancamara dan Banraas.
Wisata di pulau ini dikelola oleh kelompok masyarakat sadar wisata (Pokmasdarwis) setempat.
Di samping kadar oksigen tinggi yang menjadi nilai jual utama di Pulau Gil Iyang, di pulau ini juga terdapat beberapa objek wisata pendukung.
Salah satunya Goa Mahakarya di Desa Banraas dan Batu Cangga di Desa Bancamara.
“Kami di Disbudporapar Sumenep terus mendampingi Pokmasdarwis dan juga menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan agar wisatawan yang mengunjungi Pulau Gili Iyang lebih aman dan nyaman,” kata Iksan menerangkan.
Di mana, fasilitas terbaru yang dibangun melalui dana Bantuan Keuangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Pulau Gili Iyang adalah revitalisasi pelabuhan.
Hal ini untuk mempermudah dan memperlancar aktivitas perahu atau kapal pengangkut wisatawan yang akan berkunjung ke Pulau Oksigen tersebut.
Sekedar informasi, dermaga Pelabuhan Gili Iyang diresmikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa usai berkunjung pada 4 Juli 2023 kemarin.
Bersama rombongan, Gubernur Khofifah sempat menikmati suasana Pulau Gili Iyang dengan menaiki motor listrik, makan siang di Titik Nol Oksigen, dan berkunjung ke Goa Mahakarya.***