SAMPANG, MaduraPost – Proyek pokmas berupa plengsengan di Dusun Rabesan Timur, Desa Rabesan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, diduga tidak sesuai spesifikasi pengerjaan, Selasa (7/1/2020).
Celahnya, proyek tersebut tanpa dilengkapi papan nama. Proses pengerjaan, material proyek tampak ada campuran abu batu, kemudian penataan batu kosong. Sehingga masyarakat menuding proyek tersebut merupakan proyek siluman.
Menurut salah satu warga, Subaidi, proyek tersebut diduga sebagai proyek siluman. Karena sudah jelas tidak sesuai dengan spesifikasi dan pekerjaan itu sangat fatal tidak ada papan nama. Adukannya abu batu dan penataan batu kosong.
“Proyek tersebut sudah jelas pekerjaan asal jadi hanya untuk diperuntukkan keuntungan pribadinya,” kata Subaidi.
Menurutnya, hal seperti ini yang merugikan uang negara. Terkait dugaan penyimpangan anggaran uang negara yang dilakukan oleh oknum-oknum yang bermain dalam proyek disebut merugikan semua pihak.
Sementara itu, pemilik proyek tersebut atas nama Dulgesim pemilik CV. Banjar Makmur. Saat dihubungi lewat via telepon seluler untuk mengklarifikasi terkait proyek tersebut, pihaknya kurang memperdulikan. (mp/man/rus)
