Scroll untuk baca artikel
Berita

Proyek PJU Guluk-Guluk Akan Terwujud, Begini Kata Disperkimhub Sumenep

Avatar
12
×

Proyek PJU Guluk-Guluk Akan Terwujud, Begini Kata Disperkimhub Sumenep

Sebarkan artikel ini
BLOK. Potret PJU sudah terpasang di sejumlah pelosok desa yang ada di Sumenep. (Istimewa for MaduraPost)
BLOK. Potret PJU sudah terpasang di sejumlah pelosok desa yang ada di Sumenep. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Setelah menunggu cukup lama, harapan masyarakat Kecamatan Guluk-Guluk terkait penerangan jalan umum (PJU) akhirnya menemukan titik cerah.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (Disperkimhub) setempat berencana akan pembangunan PJU di jalur utama yang menghubungkan Desa Ketawang dengan Pordapor.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Program ini rencananya akan mulai direalisasikan pada tahun 2025 ini. Kebijakan ini diambil setelah menerima banyak keluhan dari warga yang mengkhawatirkan kondisi jalan penghubung antar desa yang masih gelap, sehingga berpotensi membahayakan para pengendara pada malam hari.

Baca Juga :  Cuci Tangan Manajemen BRI Sumenep Hingga Dugaan Suap Nasabah Tutup Kasus Terkuak Sistematis

Kepala Bidang Prasarana dan Keselamatan Transportasi di Disperkimhub Sumenep, Imam Afif Rusidy menjelaskan, bahwa dana untuk pelaksanaan proyek ini sudah dialokasikan.

Namun, pekerjaan fisik baru akan dimulai setelah proses pengadaan bahan PJU selesai.

“Anggaran sudah kami pastikan tersedia. Saat ini yang kami tunggu adalah distribusi materialnya. Begitu bahan sudah lengkap, tim kami akan turun ke lapangan untuk melakukan survei dan menentukan titik-titik mana yang akan diprioritaskan,” ungkap Imam dalam keterangannya belum ini, Sabtu (3/5).

Baca Juga :  PKD Kabupaten Pamekasan Minta Bawaslu Pamekasan Tidak Berpolitik

Imam menekankan, bahwa survei lapangan menjadi tahap penting dalam memastikan pemasangan lampu sesuai dengan kebutuhan yang ada.

Pasalnya, pemasangan tidak bisa dilakukan sembarangan, melainkan harus disesuaikan dengan tingkat urgensi di lapangan.

“Kami tidak ingin asal pasang. Semua keputusan akan didasarkan pada data lapangan. Tim akan mengevaluasi kondisi di lokasi untuk memastikan titik pemasangan yang paling membutuhkan,” tegasnya.

Baca Juga :  Kenali Lokasi Bebas Parkir Ini, Disperkimhub Sumenep Miliki 44 Spot Khusus 

Meski menghadapi tantangan dalam hal keterbatasan personel, Disperkimhub Sumenep tetap optimis proyek ini bisa selesai sesuai dengan jadwal yang ditetapkan tahun ini.

Imam juga mengimbau kepada masyarakat agar bersabar dan mendukung proses teknis yang tengah berlangsung.

“Kami berkomitmen untuk menyelesaikan program ini tepat waktu meskipun jumlah tenaga kami terbatas. Semoga dengan adanya PJU, tingkat kecelakaan bisa berkurang dan keamanan warga pada malam hari dapat terjaga,” tambahnya.***