Pemeliharaan Anggaran Pagar Pasar Hewan di Sampang Disorot Aktivis

Avatar

- Jurnalis

Senin, 4 Januari 2021 - 07:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, MaduraPost – Pasar hewan di Desa Aeng Sareh, Kecamatan kota menjadi sorotan Aktivis, hingga saat ini pemeliharaan pagar terkesan amburadul dan juga pengelolaan tidak profesional.

Pasalnya, pasar tersebut merupakan salah satunya pendapatan yang cukup besar dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), bahkan bisa didapat dari berbagai sektor, diantaranya pengelolaan pasar, rumah sakit, parkir dan aset milik pemerintah daerah lainnya.

Baca Juga :  Lihat Bukti Visum, Guru Pukul Siswa di Sampang Terancam Pidana

Kepala Desa Aeng Sareh, Mairi mengatakan, bahwa pemeliharaan pagar tidak jelas dan juga pengelolaan pasar terkesan amburadul sampai sekarang dan tidak profesional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Maka retribusi dari pasar tersebut untuk pemerintah daerah dalam memulihkan perekonomian dan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), sehingga apa yang diharapkan tidak akan pernah tercapai,” kata kades Aieng Sareh, Minggu (3/1/2021).

Lanjut, Mairi pengelolaan dan manejemen di pasar hewan kurang profesional dan terkesan amburadul. Karena sering banjir didepan pasar hewan tersebut.

Baca Juga :  Kerja Keras Polres Pamekasan Memberantas Peredaran Narkoba di Bumi Gerbang Salam

“Tidak hanya itu, tempat parkirnya tidak jelas, sehingga pengunjung pasar memarkir kendaraan sembarangan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua JCW Sampang, H.Tohir menyayangkan, bahwa pemeliharaan pagar pasar hewan tidak jelas dan juga pengeloaannya terkesan amburadul, padahal pasar tersebut sudah tergolong pasar besar, karena banyak pedagang sapi dari luar yang berjualan dan membeli hewan.

Baca Juga :  Jatem, Mantan Kades Sokobanah Daya Kembali Dilaporkan Dugaan Korupsi Dana Desa

“Kami mempertanyakan pemeliharaan pagar dan juga pengelolaan dipasar hewan sampang ini, dan sejauh mana retribusi dari pasar hewan baik parkirnya untuk meningkatkan PAD kabupaten Sampang,” kata H. Tohir.

“Saya yakin, kalau semua sektor tatanannya bagus, insya allah Kabupaten Sampang akan menjadi barometer kebupaten lainnya di Madura,” tandasnya. (Mp/man)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Sampang Bongkar Dugaan Oplosan Minyak Bersubsidi “Minyak Kita”
Dana Ganti Rugi Nelayan Rp21 Miliar Raib, Manajer Petronas Diperiksa Polisi
Kades Geger Bangkalan Jalani Penahanan Usai Pemeriksaan Polisi
Pemkab Sampang Diduga Backup Mantan Kades Pangongsean Jadi Mafia Parkir Pasar Srimangunan
Audit Dana Desa Lombang Laok Bangkalan Bikin Heboh, Warga Nilai Inspektorat Main di Kandang Teralapor
Dishub Sampang Diduga Membiarkan Praktik Mafia Parkir di Pasar Srimangunan
Korupsi Dana Pokir Sumenep Diduga Libatkan Politisi Demokrat Inisial IW
Kejari Pamekasan Tangani 231 Perkara Pidum Selama Januari–Agustus 2025

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 10:14 WIB

Polres Sampang Bongkar Dugaan Oplosan Minyak Bersubsidi “Minyak Kita”

Jumat, 26 September 2025 - 10:38 WIB

Dana Ganti Rugi Nelayan Rp21 Miliar Raib, Manajer Petronas Diperiksa Polisi

Rabu, 24 September 2025 - 06:15 WIB

Kades Geger Bangkalan Jalani Penahanan Usai Pemeriksaan Polisi

Selasa, 23 September 2025 - 12:04 WIB

Pemkab Sampang Diduga Backup Mantan Kades Pangongsean Jadi Mafia Parkir Pasar Srimangunan

Selasa, 23 September 2025 - 10:59 WIB

Audit Dana Desa Lombang Laok Bangkalan Bikin Heboh, Warga Nilai Inspektorat Main di Kandang Teralapor

Berita Terbaru

Remaja di Kabupaten Sampang diduga menjadi pelaku tindak pidana rudapaksa terhadap anak di bawah umur. (Dok/MaduraPost)

Peristiwa

Polisi Tangkap Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Sampang

Sabtu, 11 Okt 2025 - 20:21 WIB

Polisi saat menggerebek minyak goreng oplosan yang berada di dusun polay timur desa bira tengah (sumber foto: hasil capture foto dari video yang beredar).

Hukum & Kriminal

Polres Sampang Bongkar Dugaan Oplosan Minyak Bersubsidi “Minyak Kita”

Sabtu, 11 Okt 2025 - 10:14 WIB