PAMEKASAN, MaduraPost – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan 2024, nomor urut 02, KH. Kholilurrahman-Sukriyanto, yang dikenal dengan sebutan Paslon Kharisma, secara resmi mendeklarasikan kemenangan pada Rabu (27/11) malam.
Deklarasi ini didasarkan pada hasil hitung cepat (quick count) yang menunjukkan keunggulan mereka dibandingkan dua pasangan lainnya, yakni Paslon Nomor Urut 01, RB. Fattah Jasin-RP. Mujahid Ansori (Tauhid), dan Paslon Nomor Urut 03, Muhammad Baqir Aminatullah-Taufadi (Berbakti).
Dalam konferensi pers yang digelar di posko pemenangan, KH. Kholilurrahman dengan penuh percaya diri menyampaikan bahwa hasil sementara quick count dari tim internal mereka menunjukkan keunggulan yang signifikan.
“Malam ini saya mendeklarasikan kemenangan kami dengan selisih 10 persen di atas semua pasangan lain, berdasarkan data sementara quick count,” ucap Kholilurrahman.
Ia menambahkan bahwa data yang telah diolah mencapai 95 persen, memberikan dasar kuat bagi klaim kemenangan tersebut.
“Alhamdulillah, dengan data 95 persen yang sudah kami proses, kami unggul 10 persen dari pasangan lainnya. Ini adalah bukti bahwa masyarakat Pamekasan mempercayakan masa depan mereka kepada kami,” ujar mantan Bupati Pamekasan itu.
Kholilurrahman juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah bekerja keras mendukung Paslon Kharisma, mulai dari tahap awal pencalonan hingga pencoblosan.
“Saya berterima kasih kepada seluruh tim, relawan, simpatisan, dan masyarakat yang telah berjuang bersama kami. Perjalanan ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga perjuangan untuk membawa perubahan nyata bagi Pamekasan,” ungkapnya.
Meskipun mendeklarasikan kemenangan, Kholilurrahman mengingatkan seluruh tim pendukung untuk tetap waspada terhadap potensi kecurangan yang bisa merugikan hasil Pilkada.
“Kami menemukan sejumlah indikasi kecurangan di lapangan yang merugikan Paslon Kharisma. Oleh karena itu, kami akan terus mengawal hasil ini hingga pengumuman resmi dari KPU,” tegasnya.
Dengan klaim kemenangan ini, Paslon Kharisma memperkuat posisinya dalam persaingan ketat Pilkada Pamekasan 2024. Namun, hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih dinantikan untuk memastikan siapa yang benar-benar akan memimpin Pamekasan selama lima tahun ke depan.
Pilkada Pamekasan tahun ini mencatat partisipasi politik yang tinggi dengan dinamika persaingan yang panas, menjadikan hasil akhir sebagai momentum penting bagi masa depan pemerintahan di kabupaten tersebut.***






