Pantai Slopeng dan Lombang Tetap Ditutup Jelang Hari Raya Ketupat

- Jurnalis

Jumat, 29 Mei 2020 - 13:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, MaduraPost – Jelang hari raya ketupat 1441 H/2020 M, Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumenep, Madura, gelar Rapat Koordinasi (Rakor), bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka), Kepala Desa (Kades), pemilik destinasi wisata dan instansi terkait.

Rakor tersebut berlangsung di Gedung Pertemuan Lapangan Kesenian Sumenep (LKS? Gotong Royong setempat, Kamis (28/05/2020) kemarin.

Kepala Disparbudpora Sumenep, Bambang Irianto, mengatakan secara tegas apabila keputusan menutup objek wisata demi menekan merebaknya wabah covid-19 di Kabupaten ujung timur Pulau Madura itu.

Baca Juga :  Poktan di Sampang Bakal Terima Bantuan 46 Ekor Sapi Melalui Program Jasmas

“Keputusan tetap menutup objek wisata itu sebagai upaya antisipasi memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” katanya.

Pihaknya meminta kepada Kepolisian Resort (Polres), Komando Distrik Militer (Kodim) maupun Forkopimda, Forkopimka, Kades dan pemilik destinasi untuk melakukan penjagaan penutupan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Sumenep.

“Kita ketahui bersama ketika lebaran ketupat, warga biasanya berbondong-bondong mendatangi lokasi wisata. Ini yang harus diantisipasi. Makanya dilakukan penjagaan guna menghalau warga untuk tidak berkerumun atau masuk lokasi wisata,” paparnya.

Baca Juga :  Peduli Sosial Polres Sumenep, Bersihkan Material Longsor Jalan Kabupaten

Semua destinasi wisata, kata Bambang, harus ditutup dan tidak boleh ada yang buka, terutama yang harus diwaspadai dan diantisipasi yaitu pantai Lombang dan Slopeng. Sebab kedua wisata tersebut sudah menjadi budaya bagi masyarakat luas ketika pesta ketupat di tempat tersebut banyak pengunjung.

“Inilah pentingnya penjagaan dari aparat keamanan maupun pemilik destinasi wisata di lokasi wisata,” tegasnya.

Baca Juga :  Kunjungi Destinasi Air Terjun Toroan Ketapang, Bupati Sampang Berdialog dengan Warga Setempat

Turut hadir dalam Rakor tersebut Kepolisian Sektor (Polsek) Batang-batang, Polsek Dasuk, Polsek Kota, Kepala Sataun (Kasat) Sabhara, Komando Rayon Militer (Koramil) 0827 Sumenep.

Hadir pula Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Perhubungan (Dishub), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kades Lombang, Kades Semaan dan Camat. (Mp/al/kk)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Warga Pamekasan Datangi Kantor PLN Minta Pindahkan Tiang Listrik di Pekarangan Rumah
Menuju Desa Mandiri, Karang Penang Oloh Sampang Bentuk Koperasi Berbasis Potensi Lokal
Lawan Pemotongan Upah, Jurnalis Miftah Faridl Kirim Kontra Memori Kasasi ke MA
Bakesbangpol Sumenep Perkuat Pengawasan Ormas Demi Cegah Penyimpangan Fungsi
Ekosistem Laut Masalembu Sumenep Terancam, Kapal Cantrang Masih Beraksi
Dorong Kemandirian Ekonomi, Pemdes Bulmatet Sampang Bentuk Koperasi ‘Desa Merah Putih’
Achmad Dzulkarnain: Hari Kebangkitan Nasional Momentum Merekatkan Persatuan Bangsa
HUT Ke-4, Aliansi Wartawan Sampang Tebar Manfaat Lewat Pengobatan Gratis dan Santunan Yatim

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 20:01 WIB

Warga Pamekasan Datangi Kantor PLN Minta Pindahkan Tiang Listrik di Pekarangan Rumah

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:45 WIB

Menuju Desa Mandiri, Karang Penang Oloh Sampang Bentuk Koperasi Berbasis Potensi Lokal

Rabu, 21 Mei 2025 - 10:12 WIB

Lawan Pemotongan Upah, Jurnalis Miftah Faridl Kirim Kontra Memori Kasasi ke MA

Selasa, 20 Mei 2025 - 16:02 WIB

Bakesbangpol Sumenep Perkuat Pengawasan Ormas Demi Cegah Penyimpangan Fungsi

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:08 WIB

Ekosistem Laut Masalembu Sumenep Terancam, Kapal Cantrang Masih Beraksi

Berita Terbaru