Nelayan Pantura Sampang Siapkan Aksi ke Petronas dan SKK Migas

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 09:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para nelayan di pantura sampang melakukan konsolidasi persiapan untuk melakukan aksi di petronas dan skk migas tuntut ganti rugi rumpon (foto: Imron Muslim/MaduraPost).

Para nelayan di pantura sampang melakukan konsolidasi persiapan untuk melakukan aksi di petronas dan skk migas tuntut ganti rugi rumpon (foto: Imron Muslim/MaduraPost).

SAMPANG, MaduraPost Mesin perlawanan nelayan Pantura Sampang mulai dipanaskan. Puluhan nelayan menggelar konsolidasi menjelang aksi besar-besaran yang akan melibatkan ratusan orang dari lima kecamatan di pesisir utara Madura, Jumat, 15 Agustus 2025.

Rombongan massa akan bergerak dari Kecamatan Banyuates, Ketapang, dan Sokobanah (Sampang), ditambah Batu Mar Mar dan Pasean (Pamekasan). Mereka menargetkan dua titik aksi: kawasan Maspion Petronas Gresik pada 19 Agustus 2025 dan kantor SKK Migas Jabanusa di Surabaya sehari sesudahnya.

Baca Juga :  Hanya Gunakan Voucher Ini Warga Sumenep Bisa Makan Gratis di Festival Kuliner Tradisional

Faris Reza Malik, koordinator lapangan aksi, mengatakan tujuan mereka jelas: menuntut pertanggungjawaban penuh atas kerusakan ribuan rumpon nelayan yang hancur akibat survei 3D seismik migas Petronas pada Agustus 2024 di perairan utara Madura.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami tidak mau lagi mendengar alasan atau lempar tanggung jawab. Petronas harus bayar ganti rugi. Kalau tidak, mereka tidak punya hak melakukan eksploitasi di Sumur Hidayah,” ujar Faris.

Baca Juga :  Dinsos P3A Sumenep Dikritik Soal Lemahnya Penanganan Kekerasan Seksual

Nada serupa dilontarkan Holik dan Muhammad, nelayan asal Desa Banyuates dan Masaran. Mereka menuding Petronas hanya pandai berjanji tanpa bukti.

“Selama rumpon nelayan belum diganti, jangan harap Petronas bisa bebas bekerja di wilayah kami,” kata keduanya.

Sengkarut ini bermula ketika Petronas mengklaim telah menyalurkan ganti rugi kepada PT Elnusa, pelaksana survei seismik. Klaim itu disampaikan Fathir, karyawan Petronas, yang sempat berjanji membuka bukti transfer secara transparan kepada nelayan. Namun, hingga kini, janji itu tak pernah dipenuhi.

Baca Juga :  Persiapan Acara Orkes Dangdut Warga Banjar Tabulu Sampang di Masa PPKM Darurat

Bagi para nelayan, aksi 19–20 Agustus nanti bukan sekadar unjuk rasa, tetapi peringatan keras kepada Petronas dan SKK Migas.

“Masyarakat pesisir Madura tidak akan diam ketika haknya diinjak,” kata Faris.

Penulis : Imron Muslim

Editor : Nurus Solehen

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Empat Tahun PJS: Konsolidasi di Bali, Komitmen di Jurnalistik
Tambal Semen di Saluran Lama, Proyek Irigasi Sawah Tengah Jadi Sorotan
Surahmat Resmi Pimpin Pemuda Pancasila Pamekasan 2024-2029 Usai Muscab I dan Pelantikan
Turnamen Bola Voli HUT RI ke-80 di Pasean Tuai Kritikan Akibat Pungutan Parkir
Petronas Diintervensi SKK Migas, Nelayan Meradang Tak Ditemui
Ganti Rugi Rumpon Tak Kunjung Dibayar, Nelayan Madura Geruduk Petronas di Gresik
HUT RI ke-80 di Tobai Tengah: Pemuda Ambil Peran, Warga Bersatu
Dapur Sehat BGN di Banyuates Sampang Terancam, Tempat Operasional Dilelang Bank BRI

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 07:54 WIB

Empat Tahun PJS: Konsolidasi di Bali, Komitmen di Jurnalistik

Rabu, 24 September 2025 - 20:29 WIB

Tambal Semen di Saluran Lama, Proyek Irigasi Sawah Tengah Jadi Sorotan

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 14:58 WIB

Surahmat Resmi Pimpin Pemuda Pancasila Pamekasan 2024-2029 Usai Muscab I dan Pelantikan

Selasa, 19 Agustus 2025 - 20:21 WIB

Turnamen Bola Voli HUT RI ke-80 di Pasean Tuai Kritikan Akibat Pungutan Parkir

Selasa, 19 Agustus 2025 - 19:39 WIB

Petronas Diintervensi SKK Migas, Nelayan Meradang Tak Ditemui

Berita Terbaru

Kondisi ruang kelas SDN Bunten Barat 3 Kecamatan Ketapang usai ambruk (foto: istimewa for madurapost).

Pendidikan

SDN Bunten Barat 3 Ambruk, Pendidikan Anak Sampang Terancam

Jumat, 3 Okt 2025 - 12:17 WIB