PAMEKASAN, MaduraPost – Akhir 2019, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menjanjikan satu mobil sehat untuk setiap desa di Kabupaten Pamekasan.
Dengan adanya mobil tersebut, Bupati menjanjikan layanan antar jemput bagi warga yang sakit tanpa harus dipungut biaya alias gratis.
Bupati Baddrut Tamam menjanjikan Program Mobil sehat tersebut akan direalisasikan pada bulan Desember 2019 atau Januari, maksimal Pebruari 2020.
Setelah menginjak awal tahun 2020 Masyarakat menunggu realisasi mobil yang menelan anggaran Rp 35,6 M tersebut, Justru Bupati menjanjikan akan direalisasikan pada bulan Maret 2020.
“Insya Allah pada bulan Maret mendatang akan dilaksanakan dan kami sedang melakukan konsultasi dengan pihak Kementerian Kesehatan,” Kata Baddrut Tamam. Selasa, (28/01/2020) dua bulan yang lalu.
Namun bulan Maret yang dijanjikan Bupati untuk merealisasikan Mobil Sehat, Ternyata tidak ada, Karena pemerintah kabupaten Pamekasan justru sibuk ngurus Virus Corona Sedangkan Masyarakat Sudah sangat membutuhkan mobil Sehat Yang dijanjikan tersebut, jadi Janji hanya tinggallah janji alias “CALU”,
Bahkan sampai Mei 2020, Mobil sehat untuk setiap desa di Kabupaten Pamekasan belum ada kepastian.
Menurut H. I’am Holil Ketum Kopajaa Pamekasan, Mobil sehat yang di janjikan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam masih terpapar virus Corona sehingga Mobilnya juga ikut Dikarantina.
“Mungkin anggaran stiker yang kata Bupati akan ditempel disetiap rumah, masih digunakan untuk penanganan Covid-19,” Kata I’am, Ahad (04/05/2020)
Lebih lanjut I’am berharap semoga mobil sehat yang dijanjikan Bupati tidak dimakan Virus Corona, “Maksudnya anggarannya dipakai untuk virus Corona,” Jelasnya. (Mp/uki/lam)