Masjid Nurul Hikmah Desa Bira Tengah Peringati Isra Mi’raj Demi Perkuat Nilai Keagamaan Kepada Masyarakat

- Jurnalis

Jumat, 20 Maret 2020 - 20:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, MaduraPost – Dalam Upaya meningkatkan nilai keagamaan, Ta’mir Masjid Nurul Hikmah Desa Bira Tengah Kecamatan Sokobanah menggelar peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Jumaat (20/03/2020)

Ustadz Damsuri Selaku Ta’mir Masjid Nurul Hikmah mengatakan bahwa Peringatan Isra Mi’raj merupakan momen untuk memperkuat nilai  keagamaan terutama untuk remaja sebagai generasi penerus bangsa.

“Isra’ Mi’raj Merupakan peristiwa luar biasa bagi Baginda Nabi Muhammad SAW, Karena pada waktu itu juga Nabi Muhammad Menerima perintah Sholat,” Kata Ustadz Damsuri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Bea Cukai dan Polri Perkuat Soliditas Berantas Rokok Ilegal di Jawa Timur

Kyai Nahrawi dalam cerahmnya Menyampaikan, Isra Miraj yang setiap tahun diperingati oleh umat Islam merupakan perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjid Aqsha, lalu dilanjutkan ke Sidratul Muntaha yang berada di lapisan langit ketujuh.

Isra Miraj dilakukan hanya dalam waktu satu malam dengan mengendarai buraq, yaitu makhluk yang ditunggangi oleh Nabi Muhammad SAW dan Malaikat Jibril menuju Sidratil Muntaha dengan kecepatan yang luar biasa.

Pada perjalanannya, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para nabi lainnya. Saat membuka pintu langit pertama, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Nabi Adam. Lalu, di langit kedua bertemu dengan Nabi Isa dan Yahya.

Baca Juga :  Hotel Ini Ternyata yang Viral Jadi Tempat Kades Batuan Ngamar Bareng Wanitanya

Beranjak ke langit ketiga, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Nabi Yusuf. Setelah itu, di langit keempat dan kelima, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Nabi Idris serta Nabi Harun. Naik ke langit keenam, Nabi Muhammad bertemu dengan Nabi Musa.

Sampai di lapisan langit ke tujuh, Nabi Muhammad disambut oleh Nabi Ibrahim, yang sekaligus menemaninya ke Sidratul Muntaha. Sesampainya disana, Nabi Muhammad mendapat perintah dari Allah SWT untuk melaksanakan salat 50 waktu dalam sehari semalam.

Baca Juga :  Desa Majungan Salurkan BLT - DD Tahap II Meski Sebelumnya Sempat Tertunda

“Setelah mendapat wahyu tersebut, Nabi Muhammad SAW turun ke langit keenam dan kembali bertemu dengan Nabi Musa. Mendengar Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah salat 50 waktu dalam sehari dari Allah SWT, Nabi Musa menyarankan Nabi Muhammad SAW untuk kembali ke Sidratul Muntaha dan meminta keringanan sehingga dapat keringanan 5 waktu dalam sehari semalam”. Kata Kyai Nahrawi. (mp/man/rus)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Sampang Dinilai Gagal Lindungi Warga dari Ancaman Jalan Maut
Kabel Listrik Nyaris Jatuh di Sampang Diduga Dibiarkan PLN 
Diduga Tilep Dana BOS, Bendahara SMPN 2 Camplong Didesak Wali Murid Segera Kembalikan Uang
KPU Sumenep Tetapkan Hairul Anam sebagai Pengganti BEI, DPRD Segera Ajukan ke Gubernur
Pembentukan Koperasi Merah Putih Rampung di Seluruh Desa Sumenep, 210 Sudah Kantongi Legalitas
Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati
Gabung Jadi Agen BRILink, Penjual Ikan Hias di Sumenep Raup Untung Ganda
BRIDA Sumenep Rampungkan Studi Digitalisasi Pendidikan, Ungkap Kelemahan Infrastruktur

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 14:39 WIB

Pemkab Sampang Dinilai Gagal Lindungi Warga dari Ancaman Jalan Maut

Sabtu, 14 Juni 2025 - 13:38 WIB

Kabel Listrik Nyaris Jatuh di Sampang Diduga Dibiarkan PLN 

Jumat, 13 Juni 2025 - 14:00 WIB

KPU Sumenep Tetapkan Hairul Anam sebagai Pengganti BEI, DPRD Segera Ajukan ke Gubernur

Jumat, 13 Juni 2025 - 13:43 WIB

Pembentukan Koperasi Merah Putih Rampung di Seluruh Desa Sumenep, 210 Sudah Kantongi Legalitas

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:33 WIB

Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati

Berita Terbaru

Kondisi kabel listrik PLN yang hampir menyentuh tanah di Dusun Bendungan, Desa Karang Penang Onjur, Sampang. (MaduraPost/Saman Syah)

Peristiwa

Kabel Listrik Nyaris Jatuh di Sampang Diduga Dibiarkan PLN 

Sabtu, 14 Jun 2025 - 13:38 WIB