SUMENEP, MaduraPost – Viralnya video ucapan kontroversial yang dilakukan oleh Oknum pendamping Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Pragan, membuat Legislator Sumenep berang.
Pasalnya, video yang telah menyebar di beberapa jejaring sosial itu dinilai telah melakukan pelecehan terhadap kondisi masyarakat miskin di Sumenep.
Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, M. Ramzi, meminta Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) untuk segara memanggil pendamping oknum TKSK tersebut. Menurut Ramzi, seharusnya pendamping TKSK menjaga sikap dan pembicaraan, serta tidak melontarkan pernyataan yang justru menghina orang miskin.
“Untuk itu Kadinsos yang baru harus tegas dengan persoalan tersebut. Saya minta Kadinsos untuk segera memanggil orang yang bersangkutan,” pintanya, Sabtu (11/1).
Lebih lanjut, politisi Hanura tersebut menjelaskan bahwa pendamping TKSK seyogyanya memberikan pencerahan pada masyarakat, bukan malah menghina masyarakat miskin. Pihaknya bahkan mendesak agar oknum TKSK tersebut bisa lebih bijak dalam mengeluarkan pernyataan.
“Saya minta Dinsos mengevaluasi orang tersebut jika perlu di pecat saja,” tegas dia, saat dihubungi lewat sambungan selularnya. (mp/mhe/din)