Scroll untuk baca artikel
Headline

Kolaborasi UTM dan BUMDes Sejahtera Desa Rekkerrek Menghadirkan Auditor Biogas Asal India

Avatar
17
×

Kolaborasi UTM dan BUMDes Sejahtera Desa Rekkerrek Menghadirkan Auditor Biogas Asal India

Sebarkan artikel ini
Auditor Biogas asal India Mr. Sajal Kumar Singh (dua dari kiri) Bersama UTM dan Pemdes Rekkerrek

PAMEKASAN, MaduraPost – Pengembangan Peternakan Sapi yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sejahtera Desa Rekkerrek nampaknya menarik perhatian Auditor Biogas (Sistema.bio) asal India untuk datang ke Desa Rekkerrek Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan.

Demian itu tidak lepas dari Kolaborasi BUMDes Sejahtera Desa Rekkerrek dengan Pusat Riset dan Pengembangan Sapi Madura (PUSRISBANG SIMADU) dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Pilbup Sumenep 2020 Selesai, Fauzi-Eva Keluar Jadi Pemenang

Auditor Biogas asal India Mr. Sajal Kumar Singh bersama UTM ingin memanfaatkan kotoran sapi dari Peternakan Farm Sejahtera desa Rekkerrek untuk dikelola menjadi Biogas yang bisa dimanfaatkan oleh Masyarakat.

Menurut Kepala Desa Rekkerrek Fadil, Kehadiran Auditor asal India tersebut merupakan tindaklanjuti dari kerjasama yang dilakukan Pengelola Peternakan Sapi Farm Sejahtera dengan Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

Baca Juga :  Pemkab dan Kejari Sumenep Jalin Kerjasama Tingkatkan Pelayanan Hukum

“Kotoran sapi ini nanti akan dikelola menjadi Biogas, bio genset yang akan di sebarkan kepada masyarakat,” Kata Fadil, Kades Rekkerrek.

Fadil mengatakan bahwa kerjasama BUMDes Sejahtera dengan UTM telah berhasil mengolah kotoran sapi menjadi Bio Gas, namun perlu untuk ditingkatkan.

“Semoga kehadiran mereka saat ini, Bisa memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat,” Imbuhnya.

Baca Juga :  Pemerintah Desa Nyalabuh Laok : Selamat Dirgahayu Republik Indonesia ke 76

Dalam kesempatan tersebut, nampak hadir bersama Mr. Sajal Kumar Singh dr Ernst & Young (EY) dari India. Turut hadir dari PT Biru Karbon Nusantara (BKN) Agung Permadi dan Nannuba Hilma. sedangkan dari UTM Andrie Kisroh Sunyigono, Ph.D. ; Khamdi Mubarok, M.Eng. dan Sri Ratna Triyasari, M.P.