Scroll untuk baca artikel
DaerahEkonomi & BisnisPeristiwa

Kartunya Dibilang Terblokir, Penerima Sembako Di Desa Tlagah Kecamatan Pegantenan Kecewa

5
×

Kartunya Dibilang Terblokir, Penerima Sembako Di Desa Tlagah Kecamatan Pegantenan Kecewa

Sebarkan artikel ini

PAMEKASAN, Madurapost.id – Maryam, salah satu penerima bantuan sembako tambahan di Dusun Banban Desa Tlagah Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan kecewa karena belum mencicipi bantuan kartunya sudah di katakan terblokir, Rabu (10/06/2020).

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Pusat menambah alokasi KPM program sembako, bantuan sembako tambahan merupakan bantuan bagi warga yang terdampak dari virus covid19.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Namun bantuan tersebut tidak bisa dirasakan oleh salah satu penerima di desa tlageh lantaran kartunya di katakan terblokir oleh salah satu petugas desa (adi).

Baca Juga :  Tempat Wisata di Kabupaten Probolinggo Abaikan PPKM Darurat, Disporaparbud Terkesan Tutup Mata

Maryam (40) harus rela tidak bisa menerima bantuan sembako tambahan lantaran kartu sembako miliknya di bilang terblokir oleh petugas yang mencairkan bantuan tersebut.

“Saya antri lama untuk mendapatkan bantuan, namun setelah giliran saya mengambil, adi (petugas) mengatakan bahwa kartu saya terblokir jadi tidak bisa memgambil bantuan tersebut” jelas maryam dalam bahasa madura.

Baca Juga :  Meski Harga Tinggi, Kades Jalmak Pamekasan Bagikan Ratusan Paket Beras

Menurut Maryam, alasan kartunya di bilang terblokir karena menantu maryam sudah mendapat bantuan di desa pakong, padahal maryam dan menantunya beda kartu keluarga (KK).

“Dibilang terblokir karena menantu saya dapat bantuan dari desanya, katanya ada laporan kalau menantu saya dapat di desa pakong, padahal ini kali pertama saya dapat bantuan dari pemerintah walaupun pada akhirnya tidak dapat juga karena di bilang terblokir oleh adi” terangnya.

Baca Juga :  Waduh!! Oknum Kurir JNE Buat Konsumen di Pasean Geram

Lebih lanjut, pihaknya meminta kepada Pemerintah Desa Tlagah (pemdes) agar hal seperti ini tidak menimpa kepada penerima yang lain.

“Semoga tidak terjadi kepada orang lain, dan rejeki saya bisa lebih lancar karena kartu sembako saya di bilang terblokir” tutupnya. (Mp/liq/kk)