Penulis : Fatholla
|
Editor : Nurus Solehen

PAMEKASAN, MaduraPost – Dua anggota DPRD Pamekasan, dari Fraksi Partai Demokrat Deajeng Pangestu dan Fraksi Bintang Perindo Sulhan diduga bolos ngantor, seiiring kabar yang berhembus mereka jarang muncul sejak terpilih jadi wakil rakyat 2019-2024.

Informasi bolosnya dua politisi ini dibenarkan oleh anggota lain dalam rekan kerjanya. Akan tetapi, mereka tidak mengurus lebih jauh meski jarang ngantor.

“Jarang memang (Deajang Pangestu dan Sulhan), mungkin lagi sibuk ngurus konstitutennya di bawah, coba tanya ke sekwan,” kata salah seorang anggota DPRD lain yang meminta namanya disamarkan dikutip dari SURABAYA INSIDER.

Sementara Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Pamekasan Hamdi menyampaikan anggota dewan tidak punya aturan mengikat untuk masuk kantor.

“Kalau anggota dewan itu memang tidak terikat dnegan masuk kantor, karena kantornya banyak bisa jadi ada di dapil,” bela Hamdi.

Lebih lanjut Politikus PBB itu mengungkapkan, terpenting ketika paripurna dan undangan rapat penting maka harus hadir. Soal keaktifan harian, kata dia, itu tidak ada aturan mengikat.

Ketua Forum Aspirasi Pemuda Pamekasan Ahmad Humaidi mengatakan tidak bisa dijadikan alasan, masuk tidak masuknya kantor karena menjaga konstituen di bawah.

“Belum tentu mereka di bawah sedang atau bekerja menjaga pendukung-pendukungnya dibawah ketika tak ngantor, mestinya mereka harus mengimbangi antara menjaga konstituen dan menjaga urusan kantor,” ujarnya.

Humaidi menegaskan, dewan yang banyak mlempem begini dengan jarang ngantor tidak perlu dipilih lagi jadi wakil rakyat. Biarkan tanggung jawab dan amanah tersebut bisa diberi kepada yang lebih layak.***