SUMENEP, MaduraPost – Hari Pers Nasional (HPN) 2025 diperingati dengan semangat untuk memperkuat peran media dalam kehidupan masyarakat.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Sumenep, Achmad Dzulkarnain menegaskan, bahwa insan pers tidak hanya bertugas menyampaikan informasi, tetapi juga harus aktif memberikan solusi yang konstruktif bagi masyarakat.
“Pelaku media, dalam hal ini wartawan, jangan hanya menyajikan informasi, tapi juga aktif memberikan solusi yang konstruktif,” ujar Achmad Dzulkarnain dalam keterangannya pada MaduraPost, Minggu (9/2) petang.
Menurutnya, media memiliki peran strategis dalam membangun kesadaran publik dan mendorong perubahan positif.
Dengan pemberitaan yang tidak hanya informatif, tetapi juga solutif, media dapat membantu masyarakat memahami berbagai persoalan dan mencari jalan keluar bersama.
Selain itu, ia juga menekankan bahwa media harus menjadi pilar demokrasi yang menjaga kebinekaan dan kerukunan di Kabupaten Sumenep.
“Sebagai pilar demokrasi, saya berharap media menjadi perekat kebinekaan yang ada di Kabupaten Sumenep, untuk kerukunan beragama yang selama ini sudah terjalin,” tambahnya.
Di tengah era digital yang semakin berkembang, peran media dalam menyebarkan informasi yang akurat dan berimbang sangat dibutuhkan.
Dengan semakin banyaknya informasi yang beredar di berbagai platform, media diharapkan mampu menjadi sumber kebenaran yang dapat dipercaya oleh masyarakat.
Dzulkarnain juga mengapresiasi insan pers di Sumenep yang selama ini telah berperan aktif dalam menjaga stabilitas sosial melalui pemberitaan yang edukatif dan membangun.
Ia berharap, ke depan, media terus berkomitmen untuk menghadirkan jurnalisme yang berkualitas serta mengedepankan kepentingan publik.
Peringatan HPN 2025 ini menjadi momentum bagi seluruh insan pers untuk merefleksikan peran dan tanggung jawabnya dalam kehidupan bermasyarakat.
“Tidak hanya sekadar menyampaikan berita, tetapi juga turut serta dalam menjaga harmoni dan memberikan solusi bagi berbagai persoalan yang dihadapi oleh masyarakat,” pungkasnya.***
