Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Hilang Selama 4 Hari, Nelayan di Sumenep Ditemukan Meninggal

3
×

Hilang Selama 4 Hari, Nelayan di Sumenep Ditemukan Meninggal

Sebarkan artikel ini

SUMENEP, Madurapost.id – Sempat hilang selama dua hari saat pergi melaut, warga Desa Lobuk, RT 10/RW 02, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur ditemukan meninggal dunia.

Diberitakan sebelumnya, Abd. Azizi (42) Arga Bluto dinyatakan hilang sejak hari Selasa, 15 September 2020 kemarin.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Setelah dilakukan pencarian, tepat hari Jumat 18 September 2020, sekitar pukul 12.30 WIB jenazah Abd. Azis (korban) ditemukan di perairan Desa Bunder, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan.

Baca Juga :  5 Hari Hilang Kontak, Perahu Rombongan Pengantin Masih Terus Dilakukan Pencarian

“Tiba di rumah duka pukul 12.45 WIB, selanjutnya dilakukan visum oleh pihak medis Puskesmas Bluto, dimana korban sudah posisi bengkak dan kulit mudah terkelupas karena korban sudah 4 hari 3 malam,” ungkap Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti dalam rilisnya, Sabtu (19/9).

Usai dilakukan visum, jenazah kemudian dimandikan oleh pihak keluarga dan di lakukan pemulasaran jenazah serta disholatkan oleh warga setempat.

Baca Juga :  Kebijakan Bupati Mas Tamam, Menjadi Menu Buka Puasa Bersama AWP

“Pukul 13.30 WIB, jenazah di makamkan di tempat pemakaman umum Desa Lobuk,” jelasnya.

Diinformasikan sebelumnya, saat hendak pergi melaut, korban berangkat dengan membawa bekal seadanya dengan menggunakan perahu. Dua hari melaut, korban tidak kunjung kembali, dan dinyatakan hilang.

Kemudian, pada hari Rabu 16 September, 2020 sekitar pukul 08.10 WIB kemarin, keluarga korban mendapatkan informasi bahwa ada sebuah perahu tanpa awak yang di duga milik korban. Perahu tersebut berada di perairan Jumiang, Desa Padelegan, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan. (Mp/al/rul)

Baca Juga :  Proyek TPT di Desa Palengaan Laok Dikeluhkan Warga, Ini Alasannya