SUMENEP, MaduraPost – Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur, melangsungkan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah/Tahun 2024.
Kegiatan yang dimotori oleh Bagian Kesra Setda Sumenep itu mengundang Direktur LPPQ Al Karim Surabaya, KH. Sholeh Qosim, sebagai pengisi acara.
Peringatan Isra’ Mi’raj tahun ini Pemkab Sumenep mengemas dengan bentuk bimbingan atau pelatihan tata cara salat sempurna sesuai tuntutan Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Islamic Center, Kecamatan Batuan, Senin (26/2/2024) pagi.
Para undangan meliputi TNI/Polri, ASN di lingkungan Pemkab Sumenep, instansi vertikal, BUMD, perguruan tinggi, lembaga sekolah se-kecamatan kota, organisasi masyarakat keagamaan, pondok pesantren dan takmir masjid se-Kecamatan Kota Sumenep.
Pada acara tersebut ada sekitar 1 ribu jamaah yang hadir memadati Gedung Islamic Center, Kecamatan Batuan.
Undangan lain sebanyak 50 orang terdiri dari Forkopimda dan pimpinan OPD.
Hal ini mengacu pada laporan pelaksanaan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW tahun ini.
Yakni Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2023 tentang APBD Tahun 2024, dan Peraturan Bupati Sumenep Nomor 62 Tahun 2023 tentang penjabaran APBD tahun 2024.
Secara simbolis acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo.
Bupati Fauzi mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan rutin setiap setiap tahun itu.
“Semoga kita terus diberikan sehat dan panjang umur. Atas nama Pemkab Sumenep kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang berkenan hadir dalam rangka kepentingan bersama memperingati Isra’ Mi’raj yang setiap tahun kita laksanakan bersama-sama,” kata Bupati Fauzi dalam sambutannya, Senin (26/2) pagi.
Bupati Fauzi mengimbau kepada para peserta agar fokus dalam mengikuti bimbingan atau pelatihan tata cara salat sempurna sesuai tuntutan Nabi Muhammad SAW.
“Karena nanti ada beberapa hal terkait dengan pelatihan-pelatihan yang akan disampaikan oleh undangan khusus untuk menyampaikan tentang pengetahuan fiqih kita, yaitu soal salat,” kata Bupati Fauzi menjelaskan.
“Terimakasih pak kiai sudah berkenan hadir pada kesempatan ini. Terimakasih juga kepada panitia yang sudah mempersiapkan acara ini dengan baik,” timpalnya di akhir sambutan.***
