Geger! Warga Temukan Pemuda Gantung Diri di Kandang Sapi di Palengaan Daja

Avatar

- Jurnalis

Kamis, 3 Juli 2025 - 10:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang pemuda ditemukan gantung diri di kandang sapi di Pamekasan.

Seorang pemuda ditemukan gantung diri di kandang sapi di Pamekasan.

PAMEKASAN, MaduraPost | Seorang pria ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di Desa Palengaan Daja, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan, pada Rabu (2/7/2025).

Kapolsek Palengaan, AKP Muh. Syaiful Bahri memastikan peristiwa tersebut murni bunuh diri berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan saksi.

Peristiwa tragis ini diketahui terjadi sekitar pukul 13.00 WIB di kandang sapi milik M. Hadi, paman korban, yang berada di Dusun Angsokah Barat, Desa Palengaan Daja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Pembangunan di Desa Banban Bikin Kepala Desa Bungkam, Camat dan Polsek Kemana?

Korban diketahui bernama Moh. Ya’qub (30), warga Dusun Grunggungan Timur, Desa Bulmatet, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang.

“Kami menerima laporan sekitar pukul 15.33 WIB dan langsung mendatangi lokasi bersama unit Reskrim, Intel, patroli, dan SPKT. Namun saat kami tiba di TKP, jenazah sudah dimakamkan, sehingga kami hanya melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi,” ujar AKP Syaiful Bahri.

Baca Juga :  Dua Orang PDP Covid-19 Asal Bangkalan Meninggal Dunia

Dari keterangan yang dihimpun, korban sempat menjaga toko milik pamannya, H. Razak, pada pukul 07.00 WIB.

Namun sekitar pukul 10.00 WIB, korban menghilang dari toko tersebut. Sekitar pukul 13.00 WIB, korban ditemukan tergantung di kandang sapi berjarak sekitar 20 meter dari toko itu.

Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Bulmatet, Sampang, dan dimakamkan sekitar pukul 15.00 WIB.

Baca Juga :  Diduga Karena Ngantuk, Mobil Inova Hantam Tugu Perahu Sampai Ringsek

“Menurut saksi, korban mengalami gangguan kejiwaan. Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan autopsi dan menyatakan tidak akan menuntut secara hukum,” jelas AKP Syaiful.

Ia menambahkan bahwa keluarga korban telah membuat surat pernyataan resmi terkait penolakan autopsi dan kesediaan untuk tidak membawa kasus ini ke ranah hukum. (*)

Penulis : Safrai

Editor : Mu'ezul Khoir

Sumber Berita : Madura Post

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Puting Beliung Terjang Palengaan Laok, Lima Warga Luka-Luka dan Rumah Rusak Parah
Polisi Tangkap Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Sampang
Tak Bisa Berteriak, Anak Disabilitas di Sampang Meninggal Tenggelam di Bak Air
Polres Sampang Bongkar Jaringan Curanmor Lintas Desa, 13 Motor Raib
Dua Bocah SD di Sampang Dilarikan ke Puskesmas Usai Konsumsi MBG
Dana Hibah dan BK Desa Diduga Jadi Bancakan, Musfiq: Gubernur Tak Bisa Lagi Berlindung di Balik Kekuasaan
Diduga Jadi Korban Malapraktik Sunat, Bocah 4 Tahun di Pamekasan Alami Luka Serius
Pelaku Penganiayaan Kurir JNT di Pamekasan Akhirnya Diamankan Polisi

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:51 WIB

Puting Beliung Terjang Palengaan Laok, Lima Warga Luka-Luka dan Rumah Rusak Parah

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 20:21 WIB

Polisi Tangkap Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Sampang

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:16 WIB

Tak Bisa Berteriak, Anak Disabilitas di Sampang Meninggal Tenggelam di Bak Air

Jumat, 26 September 2025 - 17:50 WIB

Polres Sampang Bongkar Jaringan Curanmor Lintas Desa, 13 Motor Raib

Jumat, 29 Agustus 2025 - 15:21 WIB

Dua Bocah SD di Sampang Dilarikan ke Puskesmas Usai Konsumsi MBG

Berita Terbaru

Polisi saat menggerebek minyak goreng oplosan yang berada di dusun polay timur desa bira tengah (sumber foto: hasil capture foto dari video yang beredar).

Hukum & Kriminal

Pelaku Minyak Kita Ilegal di Sampang Dilepas, Publik Sorot Dugaan Mahar

Kamis, 16 Okt 2025 - 09:12 WIB