Penulis: Madura Post | Editor:
PAMEKASAN, MaduraPost – Front Aksi Massa (FAMAS) Kembali menggelar aksi didepan kantor Bupati Pamekasan. Jumat, (31/1/2020).
Puluhan massa tersebut menuntut agar acara konser Nissa Sabyan yang mengusung Tema kemanusiaan untuk Palestina untuk digagalkan.
Abdus marhaen salam dalam orasinya menyampaikan bahwa konser Nissa Sabyan mengandung unsur yang ditentang Majelis ulama Indonesia (MUI) kabupaten Pamekasan.
Selain itu, Abdus menyinggung Bupati Pamekasan yang dianggap Sok peduli terhadap tragedi yang ada di Palestina, Namun disisi lain, Bupati Enggan memikirkan masyarakat Pamekasan.
“Mari kita lihat bersama fenomena yang ada di masyarakat kita sendiri mulai banyaknya janda yang terlantar, anak yatim piatu dan orang cacat yang juga sangat membutuhkan bantuan perawatan dan biaya hidup untuk mereka.l,” Kata Abdus.
“Lalu logika seperti apa yang dipakai oleh bupati Pamekasan hingga melupakan rakyatnya sendiri dan lebih mementingkan orang luar,” Imbuhnya.
Selai itu, Abddus Menyinggung soal anggaran konser yang diduga memakai anggaran APBD Kabupaten Pamekasan.
Berselang sekitar 15 menit, Ach Zaini Kabag Kesra Kabupaten Pamekasan menemui massa dan menyampaikan bahwa konser Nissa sabyan gagal dan saya sudah kofirmasi kepanitia pelaksana diganti dengan tema temu Fans. (mp/uki/rul)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertnative. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.
