Dugaan Kongkalikong Antara Kepsek dan Disdik Terkait Rehabilitasi SDN Mambulu Barat I Sampang

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 28 November 2020 - 01:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, MaduraPost – Rehabilitasi tiga ruang kelas SDN Mambulu Barat I Kecamatn Tambelengan Kabupaten Sampang diduga sarat korupsi dan dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB).

Hal tersebut dikatakan oleh warga setempat. Menurutnya rehab tiga ruang yang ada di Sekolah Dasar Negeri (SDN) tersebut diduga tidak sesuai RAB dan tidak sesuai dengan spek karena banyak ditemukan kejanggalan dalam pelaksanaannya. Ia menilai banyak Kepala Sekolah dalam hal ini H.Bulaman hanya mengambil keuntungan dalam proyek tersebut.

“Banyak pengerjaannya yang saya lihat amburadul. Mulai dari ruangan yang hanya di cat saja dan kayu atapnya menggunakan kayu yang lama,” tuturnya kepada MaduraPost.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Tubuh DPD KNPI Sumenep Diisukan Berantakan, 6 Anggota Mundur Pelan-pelan?

Menanggapi hal tersebut Kepala Sekolah Sekolah SDN Mambulu Barat I H.Bulaman saat dimintai keterangan prihal tersebut berdalih kalau rehabilitasi proyek di sekolahnya tersebut tidak sesuai RAB. Menurutnya semua aturan dan prosedur sudah di jalankan sesuai aturan.

“Tidak benar itu, semua sudah sesuai dengan RAB dan pekerjanya juga saya ambil dari orang tua siswa biar ikut mengawasi juga,” ucap Bulaman.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Nor Alam saat dikonfirmasi oleh MaduraPost mengatakan kalau belum menerima laporan terkait dugaan pekerjaan proyek di SDN Mambul Barat I yang tidak sesuai spek tersebut.

Baca Juga :  Disdik Sumenep Keluarkan SE Baru Tentang PTM Tahun Ajaran Baru Dilaksanakan Secara Daring

“Kami belum menerima laporan tentang hal tersebut,” tuturnya.

Namun dirinya memastikan tidak akan mencairkan dana apabila ditemukan pelanggaran dalam tahap pelaksaan pengerjaan rehabilitasi sekolah tersebut.

“Kalau tidak sesuai RAB saya tidak akan mencairkan dananya,” imbuh Nor Alam.

Sementara itu bendahara SDN Mambulu Barat I Ridho menepis pernyataan Kadisdik Sampang. Ia menuturkan bahwa dana rehabilitasi proyek tersebut sudah berhasil dicairkan secara keseluruhan. Namun dirinya hanya diberi tugas untuk mencairkan bukan dalam hal pengelolaan keuangan.

Baca Juga :  PTM Terbatas Berjalan Lancar, Disdik Sumenep Belum Terima Laporan Kendala

“Terkait rehabilitasi proyek SDN Mambulu Barat 1, saya hanya tenaga sukwan/GTT untuk lebih info detailnya bisa menghubungi Kepala Sekolah SDN Mambulu Barat 1 karena Beliau yg mengelola (keuangan dll) proyek tersebut,” ucapnya.

Ridho menambahkan, dalam proses pencairan dana tersebut dibagi dalam tiga tahap.

“Tahap 1= 94 jt. tahap 2 = 63jt. Dana tersebut d kelola oleh Kepala Sekolah,” imbuhnya.

“Tahap 3 sudah d cairkan senilai 53 juta”, pungkasnya. (Mp/ron/kk)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pendaftaran Siswa Baru 2025 di Sumenep Resmi Dibuka
Sumenep Dorong Transformasi Digital Pendidikan Lewat Bimtek Koding dan AI
Dinas Pendidikan Sumenep Gelar Pelatihan BK, Tekankan Peran Guru dalam Pembentukan Karakter Siswa
Disdik Sumenep Luncurkan SPMB 2025, Gantikan Istilah PPDB dengan Empat Jalur Seleksi
Disdik Sumenep Sesalkan Aksi LSM di Sekolah, Agus: Bukan Cara Bijak Menyampaikan Aspirasi
Diduga Langgar Aturan, Guru P3K di Sumenep Dilaporkan ke BKN RI
Meriah! Disdik Sampang Resmi Buka Ajang Seni dan Prestasi OSN, O2SN, dan FLS2N 2025
Diduga Lakukan Pungutan untuk Perpisahan dan Ijazah, SMPN 1 Sumenep Dikeluhkan Wali Murid

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 13:39 WIB

Pendaftaran Siswa Baru 2025 di Sumenep Resmi Dibuka

Sabtu, 14 Juni 2025 - 12:19 WIB

Sumenep Dorong Transformasi Digital Pendidikan Lewat Bimtek Koding dan AI

Jumat, 13 Juni 2025 - 13:51 WIB

Dinas Pendidikan Sumenep Gelar Pelatihan BK, Tekankan Peran Guru dalam Pembentukan Karakter Siswa

Minggu, 1 Juni 2025 - 10:21 WIB

Disdik Sumenep Luncurkan SPMB 2025, Gantikan Istilah PPDB dengan Empat Jalur Seleksi

Rabu, 28 Mei 2025 - 15:47 WIB

Disdik Sumenep Sesalkan Aksi LSM di Sekolah, Agus: Bukan Cara Bijak Menyampaikan Aspirasi

Berita Terbaru

RUSAK. Potret dua ruas jalan desa di Lebeng Timur tampak rusak dan tak terurus, meski perbaikan selalu tercantum dalam program tahunan pemerintah desa. (Istimewa for MaduraPost)

Daerah

Dana Miliaran Tak Jelas, Desa Lebeng Timur Bungkam

Selasa, 17 Jun 2025 - 09:14 WIB

Potret SPBU SPBU 54.691.03 Junok Bangkalan saat mengisi bbm ke jeriken (foto: dokumentasi madurapost).

Ekonomi & Bisnis

SPBU Junok Bangkalan Diduga Abaikan Antrean, Prioritaskan Jeriken

Senin, 16 Jun 2025 - 14:12 WIB

FLAYER. Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra, menyampaikan informasi resmi jadwal SPMB Tahun Ajaran 2025/2026 untuk jenjang TK, SD, dan SMP, dengan prinsip objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi. (Istimewa for MaduraPost)

Pendidikan

Pendaftaran Siswa Baru 2025 di Sumenep Resmi Dibuka

Senin, 16 Jun 2025 - 13:39 WIB