SUMENEP, MaduraPost – Sebuah mobil angkutan umum milik Samrawi (55) dan Rasidi (40), warga Dusun Penatu, RT 008/RW 004, Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terbakar.
Kebakaran mobil tersebut terjadi pada hari ini. Rabu, 16 Februari 2022 sekitar pukul 01.30 WIB di pinggir jalan, tepatnya di Dusun Penatu, desa setempat.
Jenis mobil yang terbakar adalah mobil Suzuki Carry dengan Nomor Polisi (Nopol) M 1057 UN warna merah hati, tahun 1990 milik Samrawi. Lalu mobil jenis Suzuki Carry Nopol M 1403 UV warna biru, tahun 1998, milik Rasidi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seorang saksi, Amin (20), warga setempat menjelaskan, pada hari Selasa (15/2/2022) sekitar pukul 16.00 WIB, Samrawi nampak memarkir mobilnya di pinggir jalan, tepat di belakang mobil milik Rasidi.
Diketahui, Rasidi adalah menantu Samrawi. Saat itu, mobil Samrawi tengah menghadap ke posisi selatan dengan kondisi pintu mobil tidak dikunci setelah selesai dipakai untuk jasa angkut barang.
Hasil keterangan warga, Samrawi dan Rasidi sudah terbiasa memarkir mobilnya di lokasi tersebut setelah menerima jasa angkut barang.
Sementara Rasidi terakhir memakai mobilnya itu pada hari Senin (41/2/2022) sekitar pukul 16.00 WIB. Jarak antara kedua mobil Samrawi dan Rasidi berkisar 300 meter dari rumahnya sendiri.
Kaget bukan kepalang, hari ini, Amin yang tak lain adalah keponakan Samrawi, beserta warga sekitar melihat dua mobil terbakar. Setelah dilihat ternyata mobil milik keluarganya.
Melihat hal tersebut, Amin langsung memberitahu Samrawi, dan warga sekitar berusaha membantu memadamkan api yang membakar mobil.
Terpisah, Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti menerangkan, sekitar pukul 01.40 WIB api yang membakar 2 unit mobil berhasil dipadamkan oleh warga.
Dibantu mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang datang menjinakkan sisa api. Hingga saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran dua unit mobil tersebut.
Dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai 20.000.000. Sementara kondisi dua mobil dalam keadaan rusak berat.