Scroll untuk baca artikel
Berita

Disperkimhub Sumenep Gratiskan Rute Perjalanan Transportasi ke Pulau Saat Mudik

Avatar
15
×

Disperkimhub Sumenep Gratiskan Rute Perjalanan Transportasi ke Pulau Saat Mudik

Sebarkan artikel ini
SEREMONIAL. Pelepasan sejumlah bus yang berlangsung di halaman Kantor Pemkab Sumenep untuk para pemudik wilayah kepulauan, Senin (25/3/2024) kemarin. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur, sudah menggratiskan biaya transportasi saat perayaan Idulfitri atau mudik tahun 2024.

Hal ini disampaikan Kepala Disperkimhub Sumenep, Yayak Nurwahyudi. Dalam keterangannya ia mengatakan, selama satu bulan ke depan Pemkab Sumenep akan menggratiskan pembiayaan transportasi tersebut.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

”Di awal-awal digratiskan dalam rangka sosialisasi pelayanan trayek. Selanjutnya, setiap penumpang bayar Rp7 ribu,” kata Yayak, Selasa (26/3).

Baca Juga :  Breaking News! Pengeboran Air di Desa Karang Penang Onjur Milik Warga Keluar Gas

Sementara berkenaan dengan jadwal dari Pelabuhan Batu Guluk maupun dari Rumah Sakit Abuya Arjasa akan menyusul.

Rencananya, kata Yayak, dalam sehari akan ada tiga sampai dengan empat trip. Khusus bus Damri nanti bakal dilengkapi GPS.

”Salah satu tujuannya, agar calon penumpang dapat mengetahui pergerakan bus Damri dan tidak menunggu terlalu lama,” terangnya.

Baca Juga :  DPRD Sumenep Desak Langkah Cepat Pemerintah Daerah Hadapi Dampak Angin Barat di Kepulauan

Sementara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyatakan, trayek baru tersebut merupakan bentuk kepedulian pemkab terhadap warga Kangean. Sekaligus sebagai bentuk pemerataan pelayanan transportasi.

”Ini juga untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat setempat,” kata Bupati Fauzi.

Dia menjelaskan, rencana awal bus yang akan disediakan sebanyak dua unit. Akan tetapi, yang disetujui untuk dioperasikan baru satu armada.

Baca Juga :  Pembangunan Gedung Baru DPRD Sumenep Masih 5 Persen, Abdul Hamid Ali Munir Sebut Begini

Meski demikian, pihaknya akan terus mengupayakan agar jumlah armada bertambah sesuai rencana.

”Untuk tarifnya sekitar Rp7 ribu,” tukasnya.***