Scroll untuk baca artikel
Berita

Direktur Utama PR. Rato Ebuh Hibahkan Tanah Untuk Pembangunan Mapolsek Pasean Polres Pamekasan

7
×

Direktur Utama PR. Rato Ebuh Hibahkan Tanah Untuk Pembangunan Mapolsek Pasean Polres Pamekasan

Sebarkan artikel ini
Saat acara serah terima hibah tanah dari H. M Taufikurrahman S. S. SOS kepada Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto S.I.K. (Dok MaduraPost).

PAMEKASAN, MaduraPost – Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto S.I.K hadiri acara serah terima tanah hibah untuk pembangunan Markas Komando Kepolisian Sektor (Mako Polsek) Pasean Polres Pamekasan, Kamis (12/01/2023)

Hibah tanah untuk pembangunan Mako Polsek Pasean diberikan oleh H. M Taufikurrahman S. S. SOS selaku direktur utama PR. RATO EBUH

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Pembangunan Mako Polsek Pasean Polres Pamekasan disambut baik oleh warga kecamatan pasean, pasalnya selama ini Kantor Mapolsek Pasean masih menumpang di tanah milik desa Tlonto Raja, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan

Baca Juga :  UKW Madya Surabaya, Miftahol Hendra Efendi Raih Status Kompeten

Dalama sambutannya H. M Taufikurrahman menyampaikan, pada kesempatan ini ijinkan kami menyerahkan sebidang tanah untuk dibangun kantor Mapolsek Pasean Polres Pamekasan

Kami dari keluarga besar PR. Ratoh Ebuh sebagai bukti dukungan untuk menjaga KAMTIBMAS di wilayah Kecamatan Pasean dengan sukarela menghibahkan sebidang tanah yang untuk selanjutnya bisa dimanfaatkan untuk lahan mendirikan kantor Polsek Pasean agar supaya pelayanan lebih optimal dengan didukung tempat dan suasana yang nyaman disaat kondisi Polri Saat ini dengan adanya oknum yang Sedikit Mencoreng Institusi Polri yang sudah kita ketahui bersama namun pada saat ini hari ini dan ditempat ini kami membuktikan bahwa masih banyak masyarakat yang menyayangi dan mencintai Polri

Baca Juga :  Berikut Pesan Bijak KH.Muddatstsir Saat Dirinya Dihina dan Dilecehkan

Sebelum Kami Menutup Sambutan ini ijinkan Kami Keluarga Besar Ratoh Ebuh Menyampaikan Salam Kuat Buat Polri Dan Sebuah Pantun

“Bawa Wadah Kopi Dengan Menari-Nari, Mebeli Peci Ke Kota Kendari, Ketika POLRI Bersalah DicaciMaki Ketika Ada Masalah POLRI Yang Dicar-Cari”