Scroll untuk baca artikel
Nasional

Direktur Minta Maaf, Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Mengungsi

Avatar
8
×

Direktur Minta Maaf, Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Mengungsi

Sebarkan artikel ini
Pemandangan kebakaran di Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara. (Ist)

Jakarta, MaduraPost – Kebakaran yang terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Sabtu 03 maret 2023 malam. Pada pukul 20:11 WIB.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa terbakarnya Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

“Kami mohon maaf atas kejadian ini, pertamina bertanggungjawab dan akan memberikan penanganan yang terbaik bagi masyarakat terdampak,” ujar Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Sabtu (4/3).

Baca Juga :  Pertamina Dorong Bisnis Karbon dan Geothermal, Strategi Energi Bersih Jadi Fokus

Pertamina mengungkapkan membentuk tim gabungan PT Pertamina Patra Niaga, lembaga terkait, dan aparat penegak hukum untuk menginvestigasi penyebab terjadinya kebakaran di Depo Plumpang.

“Kami akan melakukan evaluasi dan merefleksi menyeluruh di internal demi menghindari kejadian serupa terulang,” ungkap Nicke.

Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala BPBD DKI M Ridwan menjelaskan bahwa jumlah tersebut berdasarkan data sementara yang dicatatkan petugas dari enam lokasi posko pengungsian.

Baca Juga :  Nafas Panjang Liburan ASN Pasca Lebaran 2023, Pemkab Sumenep Bentuk Timsus Jelang Sidak

“Untuk pengungsi info sementara ada 579 jiwa. Hingga kini masih terus didata karena warga masih keluar masuk,” ujar Ridwan dalam keterangannya.

Juga, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta memastikan bakal menanggung seluruh biaya pengobatan korban kebakaran pipa BBM di Depo Pertamina Plumpang.

“Tentunya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menanggung semua biaya pengobatan dan perawatan,” kata Heru Budi Hartono pascakejadian.

Baca Juga :  Ada Teknologi Ulir Filter, Proper Emas Inovasi Baru Sukses Dipertahankan PHE WMO

Untuk diketahui, data sementara posko penanganan korban kebakaran di Koramil 01/Koja hingga pukul 23.22 WIB, menyebut dua di antara korban meninggal adalah anak-anak. Sedangkan, 50 korban luka kini mendapat perawatan di sejumlah rumah sakit, seperti RSUD Koja, RSUD Tugu Koja, RS Pelabuhan dan RS Muliasari. Korban luka bakar serius dirujuk ke RSCM, RSPP dan RS Polri Kramat Jati.