Datang Dari Jakarta, Warga Palengaan Laok Disemprot Disinfektan, Kwatir Bawa Virus Covid-19

- Jurnalis

Rabu, 25 Maret 2020 - 12:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, MaduraPost – Antisipasi penyebaran Covid-19 atau yang dikenal dengan sebutan Virus Corona, Kades Palengaan Laok Moh Said lakukan penyemprotan 28 warga yang datang dari Jakarta.

Sebelumnya, Kades Palengaan Laok mendapat informasi dari salah seseorang bahwa akan ada pemulangan dari Jakarta ke wilayah Pulau Garam Madura.

Setelah ditelusuri ternyata benar ada pemulangan. Termasuk sebagian Warga Palengaan Laok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan informasi tersebut Moh Said berinisiatif untuk melakukan penyemprotan Disinfektan dan penditeksian dini suhu tubuh dengan infrared thermometer (termometer inframerah).

Selanjutnya, Moh Said meminta pendampingan kepada satu tingkat diatasnya yakni Forpimka Kecamatan Palengaan, Tenaga Medis Puskesmas Palengaan dan Relawan FRPB Kabupaten Pamekasan.

Ternyata benar, pada pukul 12:15 Wib, warga tersebut tiba di Palengaan Laok. Tercatat ada sebanyak dua puluh delapan orang sebelum sampai dirumahnya dilakukan penyemprotan dan penditeksian di Balai Desa Palengaan Laok.

Baca Juga :  Pemerintah Desa Sumber Waru sambut Hari Raya Idul Fitri 1442 H

“Setalah saya dapat kabar, maka saya minta pendampingan ke Muspika Palengaan, Tenaga Medis dan Tim Relawan FRPB Pamekasan,”Ulasnya. Rabu, (25/03/2020). Dini hari.

Kepedulian Moh Said sangatlah tinggi. Demi menjaga kesehatan dan keselamatan, ia bercibaku berusaha menangkal Covid 19. Selain penyemprotan dan penditeksian malam ini, tidak lama lagi kata Moh Said Pemerintahan Desa Palengaan Laok sudah mencanangkan akan melakukan penyemprotan di desanya.

“Sudah kami canangkan, penyemprotan dan penditeksian dini, itu semua untuk memutus mata rantai virus tersebut, agar warga bisa selamat dari wabah Covid-19 ini,”Peduli Moh Said.

Sementara itu, Camat Palengaan Achmad Sukrisno terpantau dilokasi menyambut hangat datangnya warga Palengaan Laok dari Ibu Kota Jakarta.

Baca Juga :  YouTuber Asal Pamekasan, Apresiasi Aksi Kemanusiaan DJ Anezka dan Komunitas Rap Rap The Team

Sukrisno memimpin langsung penyemprotan Disinfektan dan penditeksian dini suhu tubuh dengan infrared thermometer (termometer inframerah) tersebut.

“Malam ini ada sebanyak 28 orang yang tiba di Balai Desa Palengaan Laok,”Kata H. Kris sapaan akrabnya.

Dari 28 orang tersebut kata Camat Palengaan, ada 1 orang warga Desa Blu’uran Karang Penang Sampang, setelah dilakukan penditeksian dini suhu tubuh dengan infrared thermometer, suhu tubuh orang tersebut mencapai 38 C

“Iya satu orang warga Desa Blu’uran, suhu tubuhnya capai 38,8 celcius, maka petugas medis langsung menanganinya secara intensif, malam ini juga kami Muspika Palengaan akan mengawal orang tersebut ke RSUD Slamet Martodlirjo Pamekasan,”Ucapnya.

Baca Juga :  Tolak Kenaikan Harga BBM, Aliansi BEM Pamekasan Demo Kantor DPRD

Dalam menangkal tersebarnya wabah Covid-19, diharapkan seluruh Kepala Desa Proaktif menjaga warganya, jika ada yang datang dari luar Madura atau dari luar negeri untuk segera melakukan penyemprotan dan penditeksian.

“Saya harap Semua Kepala Desa Proaktif memutus mata rantai menyebarnya Virus Corona ini. Seperti apa yang sudah dilakukan Kepala Desa Palengaan Laok Moh. Said ini,”Harap Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, (GMNI).

Sementara itu, Koordinator Pusdalops FRPB Pamekasan Budi Cahyono mengatakan, sebelumnya ia dihubungi satgas kecamatan bahwa warga Palengaan Laok akan pulang dari Ibu Kota Jakarta.

“Karena ini sifatnya urgen, maka kami bersama personil langsung berangkat menuju lokasi. Semata-mata untuk memutus mata rantai tersebarnya virus corona ini,”singkat Bang Kumis ini. (mp/rai/rus).

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Dampingi Tiga Korban Dugaan Asusila Oknum Ustadz di Kangean
Dana Miliaran Tak Jelas, Desa Lebeng Timur Bungkam
Kamarullah: Haji Harus Sesuai Aturan, Bukan Asal Berangkat
Berkah Cell Hadirkan Layanan BRIlink, Permudah Warga Marengan Daya Transaksi Keuangan
KPU Sumenep Tetapkan Hairul Anam sebagai Pengganti BEI, DPRD Segera Ajukan ke Gubernur
Pembentukan Koperasi Merah Putih Rampung di Seluruh Desa Sumenep, 210 Sudah Kantongi Legalitas
Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati
Gabung Jadi Agen BRILink, Penjual Ikan Hias di Sumenep Raup Untung Ganda

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:26 WIB

Pemkab Sumenep Dampingi Tiga Korban Dugaan Asusila Oknum Ustadz di Kangean

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:14 WIB

Dana Miliaran Tak Jelas, Desa Lebeng Timur Bungkam

Senin, 16 Juni 2025 - 12:24 WIB

Kamarullah: Haji Harus Sesuai Aturan, Bukan Asal Berangkat

Senin, 16 Juni 2025 - 10:34 WIB

Berkah Cell Hadirkan Layanan BRIlink, Permudah Warga Marengan Daya Transaksi Keuangan

Jumat, 13 Juni 2025 - 14:00 WIB

KPU Sumenep Tetapkan Hairul Anam sebagai Pengganti BEI, DPRD Segera Ajukan ke Gubernur

Berita Terbaru

RUSAK. Potret dua ruas jalan desa di Lebeng Timur tampak rusak dan tak terurus, meski perbaikan selalu tercantum dalam program tahunan pemerintah desa. (Istimewa for MaduraPost)

Daerah

Dana Miliaran Tak Jelas, Desa Lebeng Timur Bungkam

Selasa, 17 Jun 2025 - 09:14 WIB

Potret SPBU SPBU 54.691.03 Junok Bangkalan saat mengisi bbm ke jeriken (foto: dokumentasi madurapost).

Ekonomi & Bisnis

SPBU Junok Bangkalan Diduga Abaikan Antrean, Prioritaskan Jeriken

Senin, 16 Jun 2025 - 14:12 WIB

FLAYER. Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra, menyampaikan informasi resmi jadwal SPMB Tahun Ajaran 2025/2026 untuk jenjang TK, SD, dan SMP, dengan prinsip objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi. (Istimewa for MaduraPost)

Pendidikan

Pendaftaran Siswa Baru 2025 di Sumenep Resmi Dibuka

Senin, 16 Jun 2025 - 13:39 WIB