Scroll untuk baca artikel
Daerah

Dari Saronggi, BRILink Alifyah Menggerakkan Ekonomi Pinggiran

Avatar
34
×

Dari Saronggi, BRILink Alifyah Menggerakkan Ekonomi Pinggiran

Sebarkan artikel ini
PELAYANAN. Seorang nasabah bertransaksi di Agen Alifyah BRILink, Desa Tanah Merah, Kecamatan Saronggi, Sumenep. (M.Hendra.E/MaduraPost)
PELAYANAN. Seorang nasabah bertransaksi di Agen Alifyah BRILink, Desa Tanah Merah, Kecamatan Saronggi, Sumenep. (M.Hendra.E/MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Keberadaan layanan keuangan digital melalui Agen BRILink terbukti menjadi solusi penting bagi masyarakat pedesaan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Salah satunya, Andy Eka Fantri (45), pemilik Agen Alifyah BRILink di Desa Tanah Merah, Kecamatan Saronggi, yang telah menjalankan usahanya sejak tahun 2018.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Andy menceritakan, keputusannya bergabung menjadi mitra BRI berawal dari kebutuhan masyarakat desa terhadap layanan keuangan yang mudah dijangkau.

Baca Juga :  Warga Pamekasan Dikabarkan Suspect Virus Corona, Begini Keterangan PMI Provinsi Jatim

“Dulu di Saronggi masih jarang ada Agen BRILink. Setelah kami bermitra dengan BRI, masyarakat jadi terbantu dan saya juga punya tambahan usaha,” ujarnya, Jumat (17/10) sore.

Selain mengelola layanan BRILink, Andy juga membuka usaha fotokopi di rumahnya. Ia mengaku sempat menunggu tiga bulan sebelum mendapatkan mesin EDC dari pihak BRI.

“Waktu itu harus dilihat dulu bagaimana transaksinya. Setelah tiga bulan, baru kami bisa pakai mesin itu,” katanya.

Baca Juga :  Banyak ASN Tak Sesuai Kualifikasi, DPRD Sumenep: Sistem Amburadul, Harus Dievaluasi!

Kini, layanan Agen Alifyah BRILink terus berkembang dengan berbagai fasilitas, mulai dari setor dan tarik tunai, pembayaran listrik, air, hingga cicilan kendaraan.

Selain itu, Andy juga menyediakan layanan pembelian tiket kereta, kapal laut, dan transaksi digital lainnya.

Menurutnya, keberadaan BRILink sangat membantu masyarakat, terutama karena lokasi mesin ATM terdekat masih berada di Kecamatan Bluto.

Baca Juga :  Jangan Sampai Ketinggalan, Festival Tan-Pangantanan Dhe’ Nondhe’ Ni’ Nang Akan Digelar Besok di Pantai Lombang

“Intinya, kami hadir di pelosok desa yang tidak terjangkau oleh ATM. Sangat membantu masyarakat dalam melakukan transaksionalnya,” ujarnya.

Ia berharap, di era digital seperti sekarang, layanan BRILink semakin diperkuat dan diperluas jangkauannya.

“Pelayanan BRI ini sangat amanah. Masyarakat merasa terbantu, apalagi yang tinggal di pelosok desa,” pungkas Andy.***