BREAKING NEWS: Diduga Menjadi Korban Penganiayaan, Warga Dempo Timur Pasean Ditemukan Bersimbah Darah di Desa Pasongsongan

- Jurnalis

Rabu, 8 April 2020 - 12:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, MaduraPost – Nahas menimpa Hasbullah (44) warga asal Dusun Mojang, Desa Dempo Timur, Kecamatan Pasean, dia ditemukan bersimbah darah setelah diduga dianiaya orang tidak dikenal di Dusun Sempong, Desa Pasongsongan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Rabu (08/04/2020) Sekitar Jam 10.15 Wib

Saat ditemukan pertama kali korban diketahui sudah terdapat luka parah dibagian kepala dan darahnya sudah mengering, diduga korban sudah lama berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP)

Baca Juga :  Pasca Musrenbang, Camat Ketapang Lakukan Kegiatan Bersih-Bersih di Jalan Pertigaan Ketapang Sampang

Toni salah seorang kerabat korban mengatakan, dia mengetahui kejadian tersebut setelah ada orang menghubungi dirinya disuruh menjemput korban

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya dihubungi oleh seseorang dan saya diminta untuk menjemput hasbulla (korban) ke Dusun Sempong Desa Pasongsongan, akan tetapi saya tidak diberitahu kalau ada kejadian seperti itu, sesempainya di TKP saudara saya sudah dengan kondisi luka parah dan banyak mengeluarkan darah,”Tuturnya

Baca Juga :  Kades Laden Membantah Adanya Pemotongan Gaji Perangkat Desa

dr Aji Alfarizi, dokter Puskesmas Pasean saat ditemui MaduraPost, Mengatakan, Dugaan Sementara ini Akibat hantaman benda tumpul

“Korban datang ke Puskesmas dengan kondisi sadar tapi hanya lemas karena terlalu banyak mengeluarkan darah, dia mengalami luka yang cukup serius dibagian kepala hingga harus mendapatkan 13 jahitan,”Terangnya

Lebih lanjut dr Aji, Korban saat ini berada di Unit Gawad Darurat (UGD) Pusekmas Pasean dan perlu penanganan serius

Baca Juga :  Pake Mobil Sport Sambil Dengerin Musik DJ, Bupati Sampang, H.Slamet Junaidi Dibilang Keren

“Kondisi korban saat ini sudah semakin membaik akan tetapi perlu harus selalu di observasi untuk memantau perkembangannya,”Pungkasnya.(mp/uki/lam)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Tambah Dokter Spesialis untuk Perkuat Layanan di Kepulauan
Puskesmas Dungkek Gencarkan Sosialisasi Campak di Posyandu, Edukasi dan Leaflet Dibagikan
Pemdes Rekkerrek Pamekasan Geram, Lokasi Dapur MBG Diklaim Sepihak oleh Pihak Luar
Pelayanan Nikah Disoal, KUA Karang Penang Sampang Klarifikasi Soal Koordinasi dengan Desa
Sulit Urus Pernikahan, Warga Keluhkan Pelayanan Pj Kades Karang Penang Onjur Sampang
Makayasa Dapat Dukungan Bupati Sumenep, Target Serap 500 Tenaga Kerja dan Dorong IPM Lewat Industri Kretek
Dari Konter ke Agen BRIlink, Samhaji Hadirkan Layanan Perbankan di Pelosok Sentol Laok Sumenep
Pendapatan Transfer Menyusut, Fakta Foundation Desak Pemda Optimalisasi PAD Sumenep

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 12:11 WIB

Pemkab Sumenep Tambah Dokter Spesialis untuk Perkuat Layanan di Kepulauan

Rabu, 16 Juli 2025 - 11:29 WIB

Puskesmas Dungkek Gencarkan Sosialisasi Campak di Posyandu, Edukasi dan Leaflet Dibagikan

Rabu, 16 Juli 2025 - 09:36 WIB

Pemdes Rekkerrek Pamekasan Geram, Lokasi Dapur MBG Diklaim Sepihak oleh Pihak Luar

Sabtu, 12 Juli 2025 - 19:53 WIB

Sulit Urus Pernikahan, Warga Keluhkan Pelayanan Pj Kades Karang Penang Onjur Sampang

Sabtu, 12 Juli 2025 - 19:10 WIB

Makayasa Dapat Dukungan Bupati Sumenep, Target Serap 500 Tenaga Kerja dan Dorong IPM Lewat Industri Kretek

Berita Terbaru