Berikut Rangkuman 13 Amal Ketaatan di Bulan Ramadhan – Madura Post
close menu

Masuk


Tutup x

Berikut Rangkuman 13 Amal Ketaatan di Bulan Ramadhan

Penulis: | Editor: Madura Post

MaduraPost – Banyak amalan-amalan yang keutamaannya sangat besar pada saat bulan suci Ramadhan.

Berikut ini MaduraPost merangkum 13 amalan ketaaatan di Bulan Ramadhan yang dikutip dari Kitab “Al-Kunuzu Al Hashinah” karya Sayyid Muhammad Amin bin Idrus Abdullah bin Umar bin Syeikh Abu Bakar bin Salim Ba’alawi Al-Husaini.

  1. Menyegerakan berbuka apabila yakin matahari telah terbenam, dan disunnahkan untuk mendahulukan berbuka sebelum shalat Magrib, lain halnya jika masih ragu apakah matahari sudah terbenam atau tidak, maka wajib untuk mengundurkan berbuka sampai yakin bahwa matahari telah terbenam.
  2. Berbuka dengan tiga butir kurma (jika tidak mampu, maka dengan satu butir kurma), jika tidak memiliki, maka dengan air zamza, dan jika tidak memiliki maka dengan air, jika tidak memiliki, maka dengan hulwun (makanan manis yang tidak dimasak), seperti madu, jika masih tidak memiliki maka cukup dengan halwa (makanan manis yang dimasak).
  3. Senantiasa menjaga diri agar berbuka dengan makanan dan minuman dari harta yang halal, sebagaimana Al-Habib Abdullah bin Husein bin Thohir ra berkata : وفطر على الحلال * يا طالب الكمال

Artinya ; “Dan berbukalah dengan yang halal, wahai pencari kesempurnaan!”.

  1. Makan sahur, waktunya yaitu setelah pertengahan malam, dan pahala sunnah sahur bisa didapatkan meskipun hanya dengan minuman air atau dengan satu suap makanan, dan disunnahkan untuk mengakhirkan makan sahur sampai batas tidak terlalu dekat dengan waktu Imsak, dan dianjurkan untuk Imsak (menahan diri) 15 menit sebelum adzan Subuh.
  2. Mandi setiap malam dalam bulan Ramadhan, meskipun tidak ingin melaksanakan sholat taraweh dan waktunya dimulai dari setelah terbenamnya matahari (Maghrib).
  3. Melaksanakan sholat qiyamul lail (sholat tarawih) setiap malam dengan rutin Istiqomah dalam bulan Ramadhan dengan khusyu’, sebagaimana sabda Rasulullah SAW :من قام رمضان إيمانا واحتساباغفر له ما   رواه البخاري ومسلم )تقدم من دنبه )

Artinya: “Barangsiapa yang mendirikan qiamulail (sholat taraweh) Karena Iman dan mengharap Ridho Allah maka Allah akan menghapus dosa dosanya yang telah lalu”. (HR. Bukhori dan Muslim).

  1. Sholat sunnah witir secara berjamaah setiap malam dalam bulan Ramadhan dengan khusyu’, paling sedikitnya yaitu satu rakaat, dan paling banyaknya adalah 11 rakaat, waktunya yaitu setelah menunaikan sholat Isya’, Meskipun dengan jama’ taqdim, Contoh karena sebab berpergian.
  2. Memperbanyak membaca Alqur’an dengan dipahami maknanya, dan mengikuti seluruh perintah yang terdapat di dalamnya.
  3. Membaca doa untuk kedua orang tua setiap hari dalam bulan Ramadhan.
  4. Memberi nafkah yang lebih kepada keluarga dan kerabat di bulan Ramadhan melebihi dari bulan bulan yang lain jika mampu.
  5. Memperbanyak sedekah, terutama untuk kerabat dan tetangga.
  6. Memperbanyak melakukan ibadah Umroh di bulan Ramadhan, karena pahala melakukan ibadah Umroh di bulan Ramadhan sama dengan pahala melakukan ibadah Haji bersama Rosululloh SAW.
  7. Menjaga lisan dari mencaci maki orang lain, dan jika dicaci maki oleh orang lain, maka Disunnahkan untuk mengingatkan dirinya dengan lafadz : ‏ ‏إني صائم(Sesungguhnya aku dalam keadaan berpuasa). Lafadz tersebut diucapkan dalam hati, dan diucapkan juga dengan lisan jika tidak takut timbul perasaan riya’ (bagga diri).

Konten di bawah ini disajikan oleh MGID. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.