Scroll untuk baca artikel
DaerahHeadlinePemerintahan

Antisipasi Double Data, Sejumlah Aktivis Lakukan Audiensi dengan Dinsos Sampang

6
×

Antisipasi Double Data, Sejumlah Aktivis Lakukan Audiensi dengan Dinsos Sampang

Sebarkan artikel ini

SAMPANG, MaduraPost – Sejumlah perwakilan dari berbagai Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mendatangi Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sampang. Mereka datang ke Kantor Dinsos Jalan Rajawali, Jumat (15/5/2020).

Lembaga yang datang tersebut diantaranya Jaka Jatim, MDW, JCW, GPN dan GMPK.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Kedatangan mereka diterima langsung oleh Kepala Dinsos Sampang Mohammad Amiruddin, beserta fungsionarisnya di ruang Aula Mini Dinsos. Para aktivis tersebut melakukan audensi seputar penerima Bantuan Sosial (Bansos).

“Kami ingin memastikan bahwa Dinsos sebagai leading sektor penyaluran bantuan ini, menekankan bagaimana penerima tidak berbenturan dengan bantuan lainnya,” kata Sidik Ketua Jaka Jatim Korda Sampang.

Baca Juga :  Pembangunan RTLH Sumenep Tahun Anggaran 2021 Hampir Rampung

Didik juga meminta kepada Dinas Sosial (Dinsos) untuk menyelaraskan data mulai dari tingkat pusat hingga Pemerintah Desa (Pemdes) biar ada singkronisasi data sehingga tidak tersdapat penerima bantuan yang double.

“Kami bersama temen-temen (LSM, red), satu suara mengawal dan mengawasi realisasi bantuan itu. Baik realisasi bantuan PKH, BPNT, BKK, BST, Prakerja, dan Suplemen,” ujarnya usai audiensi.

“Saran, aspirasi telah kami sampaikan kepada kepala Dinsos. Alhamdulillah diterima, dan Kepalanya welcome soal keterbukaan calon penerima manfaat,” sambungnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinsos Sampang Mohammad Amiruddin menyampaikan terimakasih kepada elemen LSM ikut andil mengawasi dan mengawal realisasi program Bansos tersebut. Tentunya, kata dia, apa yang telah didiskusikan bersama menjadi catatan dan bekal Dinas Sosial dengan harapan realisasi bantuan ini tidak tumpang tindih dan tepat sasaran.

Baca Juga :  UNIBA Madura Resmi Jadi Sponsor Madura United, Logo Kampus Mejeng di Jersey Resmi

“Kami telah berupaya semaksimal mungkin melakukan singkronisasi data dan memverifikasi calon penerima bansos. Artinya, tidak woro-woro menentukan dan menyalurkan, dan kami pastikan penerima tidak double terima bansos,” ucap Amir.

Beberapa bantuan di Sampang diantaranya, bantuan PKH, BPNT, BKK, BST, Prakerja, dan Suplemen. Rinciannya, PKH reguler berjumlah 71.008 penerima dan mendapat tambahan sejumlah 4000 penerima.

Baca Juga :  Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Satpol-PP Pamekasan Bersama Bea Cukai Madura Gelar Operasi

Sementara untuk bulan April sebanyak 108. 510, sedangkan untuk bulan Mei sebanyak 104. 761 penerima manfaat dan mendapat tambahan sejumlah 16.737 orang untuk BPNT.

“Bantuan Suplemen hanya untuk kelurahan saja sebanyak 1.140 orang dengan nominal Rp 100 ribu,” imbuhnya.

Sedangkan bansos berupa BST berjumlah 27.518 penerima akan cair Senin mendatang. Kemudian bantuan BKK jumlahnya 10.000 penerima.

“Kalau bantuan ini, kami masih memverifikasi calon penerima. Sedikit terlambat, karena banyak yang harus dikerjakan data calon penerima,” pungkasnya. (Mp/ron/kk)