Scroll untuk baca artikel
Berita

Disbudporapar Sumenep Rinci Kemajuan Kunjungan Wisata dari Tahun ke Tahun, Berikut Datanya!

Avatar
6
×

Disbudporapar Sumenep Rinci Kemajuan Kunjungan Wisata dari Tahun ke Tahun, Berikut Datanya!

Sebarkan artikel ini
KUNJUNGAN WISMAN. Potret Kepala Disbudporapar Sumenep, Moh. Iksan, saat menyambut kedatangan wisatawan pada akhir tahun 2023 lalu. (M.Hendra.E/MaduraPost)

SUEMNEP, MaduraPost – Pasca pandemi Covid-19, jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, semakin meningkat.

Hal itu disampaikan Kepala Disbudporapar Sumenep, Moh. Iksan. Dia mengatakan, tahun 2021 lalu pengunjung wisata sangat minim.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Di sisi lain karena berbarengan dengan peraturan pemerintah tentang pembatasan sosial dan mengurangi kerumunan massa.

”Saat itu, catatan kami ada sekitar 250 pengunjung wisata. Itu ketika terjadi pandemi,” kata Iksan dalam keterangannya, Kamis (16/5).

Baca Juga :  Bappeda Sumenep Raih Penghargaan Juara I PHBS Tingkat OPD

Namun pada perjalanannya, di tahun 2022 Disbudporapar Sumenep terus melakukan pembenahan sehingga kunjungan wisata naik.

Saat itu wisatawan yang berkunjung ke Sumenep mencapai 1 satu juta 52 ribu. Kemudian, di tahun 2023 pengunjung wisata naik drastis, bahkan hingga 40 persen, sekitar 1 juta 5 ratusan.

”Pasca pandemi itulah kami melaksanakan berbagai event untuk mendongkrak kunjungan wisata. Ada sekitar 23 event. Yang saya ingat itu dimulai pada Juli sampai Desember,” ujar Iksan.

Baca Juga :  Keren! Bupati Sumenep Akan Terbitkan Perda Keris, Begini Tujuannya

Kenaikan ini menurut Iksan tidak lepas dari banyaknya event yang diselenggarakan instansinya. Bahkan ada 68 event saat itu.

”Target kami, 2024 sebanyak 2 juta karena kami menyelenggarakan 104 event. Harapan kami bisa terpenuhi,” ucap Iksan.

Iksan mengungkapkan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pariwisata sejak dirinya menjabat selalu terpenuhi.

Dia merinci, tahun 2022 PAD mencapai 108 persen. Tahun 2023 sesuai dengan harapan, yakni berada di angka 100 persen.

Baca Juga :  Proyek Saluran Air di Desa Talesah Jadi Sorotan Publik

”Nah, tahun 2024 ini per Mei sudah 47 persen. Artinya, kami sangat optimistis bisa lebih 100 persen,” pungkasnya.***